Palangka Raya (Dayak News) – Bank Kalteng didorong untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat guna memperkuat kontribusinya terhadap perekonomian daerah.
Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Purdiono, menegaskan bahwa sebagai bank daerah, Bank Kalteng harus lebih aktif dalam mendukung sektor usaha serta pemerintahan demi mempercepat pembangunan di provinsi ini.
“Dukungan pemerintah terhadap Bank Kalteng sangat besar, baik dari tingkat provinsi, kabupaten, maupun kota. Hal ini terbukti dari penyertaan modal inti yang telah mencapai lebih dari Rp 3,2 triliun, melampaui ketentuan minimum yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar Rp 3 triliun,” ucapnya, Selasa (4/2/2025).
Dengan modal yang besar, sudah seharusnya Bank Kalteng meningkatkan kualitas layanan dan sistem perbankan agar lebih kompetitif serta mampu memberikan dukungan maksimal terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Purdiono juga menekankan bahwa besarnya penyertaan modal tersebut mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan Bank Kalteng memiliki peran strategis dalam kemajuan ekonomi lokal. Ia berharap bank ini tidak hanya berorientasi pada profit semata, tetapi juga berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta memperkuat sektor ekonomi mikro.
“Bank Kalteng harus menjadi motor penggerak ekonomi daerah, terutama bagi pelaku usaha mikro yang banyak menyerap tenaga kerja. Jika akses perbankan lebih mudah, pengembangan usaha kecil akan semakin pesat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya inovasi dalam layanan dan teknologi perbankan agar Bank Kalteng tetap kompetitif di tengah persaingan ketat dengan bank nasional maupun swasta yang lebih besar. Dengan demikian, bank daerah ini dapat terus relevan dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara optimal. (ist)