Palangka Raya (Dayak News) – Anggota Komisi B DPRD Palangka Raya, Khemal Nasery mengapresiasi upaya pemerintah setempat dalam mengurangi dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan melaksanakan operasi pasar murah di 8 kelurahan yang ada di Kota Palangka Raya.
Khemal mengatakan bahwasanya operasi pasar ini menjadi salah satu upaya untuk menjaga daya beli masyarakat saat kebanyakan harga bahan pokok saat ini naik karena harga BBM yang melonjak.
“Kegiatan tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena inflasi saat ini terjadi kuat dugaan dampak dari adanya kenaikan bahan bakar minyak yang terjadi per 3 September lalu,” katanya, Kamis (8/9).
Khemal mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang dia dapat bahwa harga paket bahan pokok yang dijual dengan harga Rp. 100.000 ini sebenarnya berharga Rp. 140.000 yang berarti pemerintah mensubsidi sebesar kurang lebih Rp. 40.000 dalam paket penjualan bahan pokok yang diperjualbelikan di Disperindag Kota Palangka Raya ini.
“Saya dengar paket sembako yang dijual Disperindag ke masyarakat hanya Rp100 ribu. Sebenarnya kalau harga normalnya adalah Rp140 ribu lebih, jadi pemerintah mensubsidi sebesar Rp40 ribu per paketnya. Itu sangat bagus,”.
Lanjutnya Khemal berharap agar dengan adanya paket penjualan ini warga masyarakat dapat terbantu untuk memenuhi kebutuhan pokoknya. (San)