Palangka Raya (Dayak News) – Kalangan DPRD Kota Palangka Raya mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, untuk dapat melakukan pembinaan, pemberdayaan dan pendampingan kepada para pelaku UMKM. Khususnya UMKM yang bergerak di bidang perikanan mengingat bidang ini juga merupakan satu bidang yang memiliki ragam potensi yanh bisa digali lebih jauh oleh pemerintah setempat.
Anggota Komisi B DPRD Palangka Raya, Anna Agustina Elsye mengatakan bahwa tidak ada salahnya bila pengembangan UMKM bidang perikanan di Palangka Raya, bisa mengadopsi sistem pengelolaan UMKM sektor perikanan di Kabupaten Kotawaringin Timur, yang sejauh ini sudah berjalan sangat baik dan optimal dalam pengelolaannya.
“Tidak ada salahnya cara pembinaan UMKM bidang perikanan di Kotim, bisa untuk diadopsi. Karena pola yang telah diterapkan sangatlah menginspirasi dan layak untuk dicontoh,” kata Anna, Jumat (5/8).
Metode yang dimaksud Anna adalah metode suplai dan pengolahan terpadu. Dimana jika di Kotim wilayah hulu menjadi penyuplai dan wilayah hilir menjadi pengolah dan dari sinergitas ini lahirlah berbagai produk olahan dengan rantai suplai dan pengolahan yang terpadu dan optimal. Tentunya hal ini tidak bisa dilakukan oleh masyarakat seorang dini, pemerintah sebagai pemangku kekuasaan juga harus turut berpartisipasi dalam hal ini, baik itu melalui pemberian bantuan maupun dengan berbagai sosialisasi.
Berkaca dari keberhasilan pembinaan tersebut Anna berharap, dapat juga diterapkan di Kota Palangka Raya. Terutama dilakukan pemko bersama-sama stakeholder terkait,
“Kami berharap, dengan melakukan pembinaan, pemberdayaan dan pendampingan secara berkelanjutan maka para pelaku UMKM perikanan di Kota Palangka Raya, akan semakin kreatif dan memiliki inovasi dalam mengembangkan usaha perikanan,”pungkas Anna. (San)
