Dorong Pemerataan Pembangunan, Maryani Sabran Soroti Kebutuhan Infrastruktur di Kobar

oleh -
oleh
Dorong Pemerataan Pembangunan, Maryani Sabran Soroti Kebutuhan Infrastruktur di Kobar 1
Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Maryani Sabran.

Palangka Raya (Dayak News) – Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Maryani Sabran, mendorong Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah agar mempercepat pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), menyusul banyaknya aspirasi masyarakat yang diserap selama kegiatan reses.

“Sejumlah aspirasi warga yang diserap saat reses membuktikan banyak sektor di daerah itu masih memerlukan perhatian serius,” ujarnya di Palangka Raya, Selasa (29/4/2025).

Di sektor pariwisata, misalnya, warga Desa Lada Mandala Jaya, Kecamatan Pangkalan Lada, mengharapkan adanya bantuan pembangunan destinasi wisata desa. Aspirasi tersebut meliputi penataan lingkungan, perbaikan infrastruktur jalan, pembangunan gazebo, hingga fasilitas kolam renang.

Selain itu, kebutuhan akan fasilitas pendidikan juga menjadi perhatian utama. Camat Pangkalan Lada mengusulkan pendirian Sekolah Menengah Atas (SMA) di Desa Kadipi Atas. Menurut Maryani, lahan untuk pembangunan sekolah sudah tersedia, namun pemerintah perlu melakukan survei dan verifikasi terlebih dahulu.

Usulan serupa juga datang dari Sekretaris Daerah Kobar yang menyoroti kebutuhan pendirian SMA baru di wilayah Pasir Panjang, mengingat SMA 3 Pangkalan Bun sudah melebihi kapasitas. “Untuk kelas satu saja sudah ada 10 rombongan belajar, sementara jaraknya cukup jauh dari Pasir Panjang,” jelas Maryani.

Tak hanya sektor pendidikan dan pariwisata, Maryani juga menyoroti pentingnya pelestarian lingkungan. Ia mendorong pelaksanaan program penanaman mangrove di kawasan pesisir, seperti di Perairan Sabuai, Kecamatan Arut Selatan dan Kumai. Wilayah tersebut, kata dia, termasuk dalam 10 kawasan konservasi pesisir dan pulau-pulau kecil yang berpotensi dikembangkan menjadi taman wisata perairan.

“Penanaman mangrove penting untuk menahan gelombang laut dan mencegah abrasi pantai,” ujarnya.

Terakhir, Maryani juga menyoroti kebutuhan pembangunan kanal di Desa Kumpai Batu Bawah untuk melindungi lahan pertanian warga dari ancaman banjir. “Kanal ini penting untuk mengantisipasi gangguan banjir yang sering melanda lahan pertanian,” pungkasnya. (Ist)

BACA JUGA :  Jaga Kesehatan Sejak Muda, Riska Agustin: Investasi untuk Masa Depan Bangsa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.