Jakarta (Dayak News) – Pagi hari Kamis (20/01) diawali dengan penurunan mayoritas asset Cryptocurrency, banyaknya asset yang turun harga dikarenakan berbagai aspek di pasar. Terpantau Cardano menjadi mata uang crypto yang sangat signifikan pelemahannya, Cardano melemah sebanyak 9.77% dalam 24 jam terakhir dan melemah sekitar 0.72% dalam sepekan terakhir dan sekarang valuasinya berada di angka USD 1.34 per-koin.
Hal ini tak hanya menimpa Cardano namun juga Jagoan dan wajah dari cryptocurrency itu sendiri yakni bitcoin juga mengalami penurunan dengan presentase sebesar 0.99% pada 24 jam terakhir dan sekarang memiliki valuasi sekitar USD 41.826 dengan valuasi kapitalisasi pasar keseluruhan yang berada di angka USD 792.31 Miliar.
Hal yang sama menimpa Ethereum (ETH) yang turun valuasinya dengan presentase 1.29% dalam 24 jam terakhir dan dalam sepekan terakhir penururnan valuasi Ethereum tercatat pada angka 7.61% sekarang valuasi Ethereum berada pada angka USD 3.122.
Untuk mata uang crypto yang mengalami pelemahan lainnya adalah: Polkadot (DOT) turun sekitar 2.56% dalam 24 jam terakhir dan berada pada harga USD 25.16 per koinnya, dan BNB juga tampak melemah dengan presesntase sebesar 1.17% dan berada pada valuasi harga USD 465.25.
Apakah ini adalah dampak fatwa haram yang dikeluarkan oleh MUI dan Muhammadiyah? Kita masih belum mengetahuinya dengan pasti, yang kita ketahui dengan pasti adalah bahwa Cryptocurrency sekarang masih tidak bisa kita jadikan sebagai alat tukar resmi, namun masih bisa diperdagangkan di pasar assetnya dan tentu dengan pengawasan Bappebti yang diatur dalam Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Asset Kripto di Bursa Berjangka.
Ikuti informasi ekonomi dan berbagai topik lainnya hanya di Dayak News. (San)