Palangka Raya (Dayak News) – Ekonomi Kalteng Triwulan I-2023 Tumbuh 3,22 Persen (yoy). Terjadi pula dalam Triwulan I-2023 Kontraksi ekonomi sebesar 4,90 persen (qtq).
Perekonomian Kalteng berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2023 mencapai Rp51,3 triliun, sedang atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp27,2 triliun.
Ekonomi Kalimantan Tengah triwulan I-2023 terhadap triwulan I-2022 (yoy) mengalami pertumbuhan sebesar 3,22 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 13,11 persen.
Sementara dari sisi pengeluaran komponen yang tumbuh tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 6,94 persen.
Ekonomi Kalteng triwulan I-2023 terhadap triwulan IV-2022 mengalami kontraksi sebesar 4,90 persen (qtq). Dari sisi produksi, masih terdapat sebelas lapangan usaha yang tumbuh positif. Lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori Industri Pengolahan yang tumbuh sebesar 9,61 persen, diikuti lapangan usaha Jasa Perusahaan dan Jasa lainnya yang masing-masing tumbuh sebesar 9,18 persen dan 5,42 persen.
Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-Profit yang melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 0,45 persen. Angka tersebut diikuti oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) yang tumbuh sebesar 0,26 persen.
Struktur ekonomi Kalimantan secara spasial pada triwulan I-2023 masih didominasi Provinsi Kalimantan Timur sebesar 51,22 persen. Provinsi Kalteng berada di urutan keempat dengan kontribusi sebesar 11,43 persen. Secara tahun ke tahun (yoy) seluruh provinsi di wilayah Kalimantan mengalami pertumbuhan positif, sedangkan secara qtq seluruhnya mengalami kontraksi.
Demikian berita resmi statistik (BRS) dari Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalteng, yang disampaikan oleh Eko Marsoro, Jumat (5/5) melalui kanal YouTube BPS Kalteng. (CPS)