Kuala Kurun (Dayak News) – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Gunung Mas, bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Mas, baru-baru ini menyelenggarakan kegiatan Indikator Makro Daerah dengan tema “Optimalisasi Ekonomi Kreatif Dalam Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Gunung Mas.” Acara ini berlangsung di Aula Bappedalitbang pada Senin, 2 Oktober 2023.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Asisten Administrasi Umum Letus Guntur, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Guanhin, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Mas Waras, Kepala Bidang Perekonomian, Pemerintahan, dan Pembangunan Manusia Yeremia Dody, Kepala OPD beserta staf, serta tamu undangan lainnya.
Pada sambutan pembukaan, Pj. Sekretaris Daerah Richard, yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Letus Guntur, mengungkapkan pentingnya ekonomi kreatif dalam era ekonomi baru. Ia menjelaskan bahwa ekonomi kreatif adalah konsep yang mengandalkan informasi dan kreativitas sebagai elemen utamanya. Dalam konsep ini, ide dan pengetahuan individu menjadi faktor produksi utama dalam kegiatan ekonomi. Ia juga menyoroti bahwa ekonomi kreatif memiliki hubungan paralel dengan kewirausahaan karena keduanya bergantung pada kreativitas, ide, gagasan, dan inovasi. Ekonomi kreatif dipandang sebagai solusi cerdas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Richard juga menekankan bahwa dengan kerja sama antara berbagai pihak, ekonomi kreatif dapat dikembangkan secara optimal.
Richard juga mencatat bahwa Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Gunung Mas pada tahun 2022 mencapai 6,47%. Hal ini disebabkan oleh peran masing-masing pihak yang memiliki kelebihan dan kekurangannya. Namun, kerja sama antara pihak-pihak ini memungkinkan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergi sumber daya ekonomi kreatif yang lebih efektif. Pemerintah daerah juga memiliki peran strategis sebagai regulator, fasilitator, dan akselerator dalam pengembangan ekonomi kreatif.
Dalam laporan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan Penelitian Pengembangan Kabupaten Gunung Mas, Yatrio Aulia, yang dibacakan oleh Kepala Bidang Perekonomian, Pemerintahan, dan Pembangunan Manusia Yeremia Dody, dijelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah memberikan gambaran angka-angka hasil perhitungan berdasarkan berbagai pendekatan statistik. Dengan demikian, perspektif sektor ekonomi kreatif diharapkan mampu menciptakan kemajuan dan kesejahteraan dengan meningkatkan pendapatan masyarakat dan mengurangi pengangguran. Secara jangka panjang, ini diharapkan dapat mengurangi kemiskinan di masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan sesi pemotretan bersama sebelum materi selanjutnya disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Mas Waras dengan judul “Optimalisasi Sektor Ekonomi Kreatif Dalam Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Gunung Mas.” Acara berlanjut dengan sesi tanya jawab dan diakhiri dengan makan siang bersama. (Ist)
