Kasongan, 7/8/19 (Dayak News). Kebakaran hutan dan lahan kian meluas di Provinsi Kalimantam Tengah ( Kalteng).Kondisi itu menimbulkan bencana kagut asap semakin membuat udara memburuk menjadi ancan bagi makhluk hidup.
Kondisi kabut asap itu pula sudah cukup mengganggu bagi masyarakat Kabupaten Katingan yang akhir-akhir ini bagian dari wilayah segi tiga emas calon Ibu Kota Negara (IKN) Republik Indonesia (RI).
Menghadapi ancaman kabut asap semakin menghantui masyarakat di Kabupaten Katingan ini, maka pihak Dinas Kesehatan setempat menyiapkan 10 ribu.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Katingan Parluhutan Siahaan mewakili Kepala Dinas Robertus Pamuriyanto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (6/8/19).
Dikatakan, kini sekedar langkah mengantisipasi kabut asap akibat karhutla, kami Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan telah menyiapkan 10 ribu masker untuk dibagikan ke masyarakat,” kata dokter Parluhutan.
Hanya saja, sejauh ini cuaca di Kabupaten Katingan dinilai masih cerah, dan belum ada peningkatan kasus penyakit inspeksi saluran pernapasan (ISPA).
“Sampai sekarng pengaruh karhutla di Kabupaten Katingan belum terlalu signifikan. Dari laporan bulanan pihak puskesmas juga belum ada peningkatan signifikan terkait ISPA,” ujarnya.
Dari pantauan Dinkes, memang di sejumlah tempat di Kabupaten Katingan ada kebakaran lahan, tapi jauh dari permukiman, dan hanya skala kecil.
Walau demikian, Dinas Kesehatan Katingan tetap membuat surat edaran kepada puskesmas. “Intinya meminta puskesmas menyediakan obat-obaan baik ISPA maupun diare dan persediaan masker,” katanya.(Dayak News/PR/Dan/BBU).