Sendawar (Dayak News) – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Kutai Barat (Kubar), telah menyusun langkah-langkah strategis untuk memastikan stok pangan tetap aman hingga akhir tahun. Salah satunya melalui program “Gerakan Pangan Murah” yang digelar di seluruh kecamatan.
Kepala DKP Kubar, Rion menggelar rapat koordinasi bersama seluruh pejabat dan staf di Lamin Tonyooi, Taman Budaya Sendawar (TBS). Dan rapat ini bertujuan mengevaluasi kinerja dinas dalam mempersiapkan program akhir tahun untuk menjamin ketersediaan pangan di daerah, Jumat (8/11/2024).
Dalam rapat terbuka tersebut, Rion menyatakan fokus utama DKP saat ini adalah memastikan ketersediaan pangan menjelang perayaan Natal dan tahun baru 2025.
“DKP Kubar berkomitmen untuk mempersiapkan cadangan pangan guna menghadapi kemungkinan bencana alam yang bisa mengganggu pasokan pangan,” ucap Rion.
“Saat ini kami memantau beberapa kegiatan yang tercantum dalam APBD Perubahan 2024. Kami juga telah melakukan evaluasi persiapan pemerintah daerah untuk menjaga ketersediaan pangan, terutama beras, minyak goreng, gula, telur, dan bawang,” tambah Kepala DKP.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubar juga telah bekerja sama dengan Bulog dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk menyediakan cadangan beras sebanyak 41 ton yang akan didistribusikan sebagai upaya antisipasi kelangkaan pangan.
“Untuk bantuan pangan, kami menerima 41 ton beras, serta tambahan 10 ton untuk dijual di food center. Program Gerakan Pangan Murah telah kami jalankan di beberapa kecamatan, dan masih tersisa 11 kecamatan lagi yang akan kami laksanakan sampai akhir tahun,” tandasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak panik terkait kebutuhan pokok. Rion memastikan bahwa stok pangan, seperti beras, gula, bawang, dan telur, aman hingga Desember dan bahkan akan mencukupi sampai awal tahun mendatang. (Adv/Diskominfo/Kbr/JHY)