DEWAN KAPUAS DAN MITRA BELAJAR MANAJEMEN BANDWITH

oleh -
oleh
DEWAN KAPUAS DAN MITRA BELAJAR MANAJEMEN BANDWITH 1
Foto: BELAJAR MANAJEMEN BANDWIDTH - Ketua Komisi 3 DPRD Kabupaten Kapuas Kunanto, ST dan anggota Rommy Adam HMB, ST, H. Akhmad Baihaqi, S.Pd, H. Ahmad Zahidi, S.Ag, SH, MH, Noni Ermirawati, SP, Raachmadi, H. Parij Ismeth Rinjani, SH di dampingi Plt. Kadis Kominfo dan jajaran serta Sekretaris BPKAD Teguh Yunianto, SE, berfoto bersama dengan Amiril Mu'minin, ST Diskominfo Kota Bandung, Selasa (19/2/19) di Bandung Command Center (BCC).(Dayak News/PR).

BANDUNG, 19/2/19 (Dayak News). Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas Kunanto, ST yang didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Plt. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kapuas Dr. Suwarno Muriyat, S.Ag, M.Pd dan Sekretaris BPKAD Kabupaten Kapuas Teguh Yunianto, SE melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kominfo Kota Bandung terkait dengan Pengelolaan Bandwidth atau internet terintegrasi, Selasa (19/02/19).

Kunjungan kerja Ketua dan Anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Kapuas tersebut di sambut langsung oleh Ibu Kepala Dinas Kominfo Kota Bandung yang diwakili oleh Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Telematika Amiril Mu’minin, ST yang merupakan salah satu perancang infrastruktur jaringan bandwidth di Kota Bandung.

Kunanto, ST selaku Ketua Komisi 3 yang juga mitra kerja Dinas Kominfo Kabupaten Kapuas menyampaikan sangat senang sekali dapat berkunjung ke Dinas Kominfo Kota Bandung, yang merupakan Kota percontohan dalam pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi khususnya Teknologi Infrastrktur Jaringan.

“Mudah-mudahan apa yang kita dapat dari pertemuan ini dapat di realisasikan pada Kabupaten Kapuas, dan khususnya Dinas Kominfo Kabupaten Kapuas harus lebih intens lagi dengan Kominfo Kota Bandung dalam pengembangan infrastruktur Jaringan Internet,” paparnya.

Sementara itu, Amiril Mu’minin, ST yang merupakan satu perancang Bandung Command Center dan Infrastruktur Jaringan FO di Kota Bandung menyampaikan memang untuk pembangunan infrastruktur TI di Kota Bandung tidak langsung instan, pengembangan infrastruktur di Kota Bandung diawali sejak tahun 2014 lalu dan terus berkembang sampai sekarang.

“Kabupaten/Kota yang ingin datanya tersentralisasi atau terintegrasi harus dimulai dulu dengan pembangunan jaringan infrastruktur baik itu melalui Fiber Optik (FO) ataupun melalui Radio dengan memperhitungan kemampuan anggaran daerahnya,” katanya.

Masih ditempat yang sama, Plt. Kadis Kominfo memaparkan bahwa sejak awal Februari telah melakukan berbagai kegiatan terkait pengelolaan bandwith terpadu. “Sampai saat ini proses pemasangan infrastruktur Jaringan FO di Kabupaten Kapuas sudah mencapai 5 (lima) OPD dan terus berlanjut sampai bulan Maret dan direncanakan bulan April sudah bisa tersambung semua diseluruh OPD di Kabupaten Kapuas, sehingga beberapa aplikasi yang ada dan data terintegrasi akan berfungsi dengan maksimal,” paparnya.(Dayak News/ND/BBU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.