Kuala Kapuas (Dayak News) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas kembali menorehkan prestasi dengan menerima penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) atas keberhasilannya mengimplementasikan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI). Penghargaan ini diterima oleh H. Suwarno Muriyat, mewakili Pj. Bupati Kapuas, Ir. H. Darliansjah, M.Si, pada pembukaan Rapat Koordinasi (Rakor) Penerapan Aplikasi SRIKANDI yang digelar di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa (3/9/2024).
“Penghargaan ini diberikan karena Pemkab Kapuas memiliki komitmen, inovasi, dan konsistensi dalam mengimplementasikan aplikasi SRIKANDI. Salah satu komitmen tersebut adalah penerapan korespondensi bebas kertas yang telah dicanangkan oleh Pj. Bupati Kapuas pada awal tahun ini,” ungkap H. Suwarno Muriyat.
Pemkab Kapuas juga melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada berbagai organisasi sosial, politik, kemasyarakatan, serta dunia usaha, baik perusahaan swasta maupun BUMD/BUMN, yang berinovasi sejalan dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Upaya ini semakin memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital di Kabupaten Kapuas.
Selain penghargaan ini, ANRI juga sebelumnya menobatkan Pemkab Kapuas sebagai penyelenggara kearsipan kinerja terbaik di Kalimantan Tengah. Secara nasional, Pemkab Kapuas masuk dalam kategori “BB” (Sangat Baik) pada puncak peringatan Hari Kearsipan ke-53 yang diadakan di Samarinda, Kalimantan Timur, pada akhir Mei 2024.
Pj. Bupati Kapuas, Ir. H. Darliansjah, M.Si, mengungkapkan rasa bangganya atas penghargaan tersebut. Ia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemkab Kapuas dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
“Kami sangat mengapresiasi penghargaan dari ANRI ini. Ke depannya, kami akan terus meningkatkan kualitas pengelolaan arsip dan memastikan bahwa semua dokumen penting terekam dengan baik dalam sistem yang telah kami bangun,” ujar Darliansjah.
Selain Kabupaten Kapuas, lima kabupaten, tiga kota, dan lima provinsi dalam wilayah binaan Direktorat Kearsipan Daerah I juga menerima apresiasi serupa atas keberhasilan mereka dalam mengimplementasikan aplikasi SRIKANDI.
Program SRIKANDI sendiri merupakan inisiatif pemerintah pusat untuk mendigitalisasi arsip penting di seluruh Indonesia, dengan tujuan mendukung transparansi dan akuntabilitas publik. (Rob/Ist)