Kasongan (Dayak News) – Menjelang Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2024 ini, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Katingan memberikan kebebasan kepada Warga Persyarikatan untuk menentukan pilihannya sesuai hati nurani.
“Tidak ada arahan untuk Warga Muhammadiyah. Mereka bebas, silakan memilih salah satu pasangan calon, mau pilih calon yang mana, karena itu merupakan hak masing-masing individu,” tegas Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Katingan, Sardinie, Jumat (13/9/2024).
Menurut mantan Ketua Bawaslu Kabupaten Katingan tersebut, banyaknya kader Muhammadiyah yang terjun ke dunia politik menunjukkan bahwa Muhammadiyah justru mendorong mereka untuk mengaktualisasikan diri dengan meningkatkan kualitas di dunia politik.
“Organisasi Muhammadiyah tidak berpolitik, tapi orang Muhammadiyah boleh melaksanakan hak politiknya.”
“Mulai dari Pimpinan Pusat sampai ke tingkat ranting, Organisasi Muhammadiyah tidak berada di bawah organisasi politik mana pun,” katanya.
Secara keanggotaan, Muhammadiyah memang tidak terlalu banyak, tetapi secara kualitas dan kapabilitas tidak diragukan. Banyak yang sudah diberikan kepada bangsa, negara, dan daerah melalui amal usaha yang dimiliki.
Ditambahkan, khusus untuk Kabupaten Katingan, siapapun nantinya yang terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati, Muhammadiyah berharap tiga hal, yakni peningkatan pendapatan daerah, peningkatan layanan kesehatan, dan peningkatan kualitas pendidikan. (Pnd)