Pangkalan Bun (Dayak News) – Akun facebook mersi seran terkait ujaran kebencian adalah akun palsu, pernyataan tersebut disampaikan Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Bayu Wicaksono dalam Press Conference terkait kembali munculnya postingan ujaran kebencian yang berbau sara pada akun Facebook Mersi Seran, bertempat di Mako Polres Kobar, Senin (10/7/2023).
Dalam Press Conference tersebut, Kapolres Kobar yang didampingi Waka Polres Kompol Wilhelmus Helky, Kasat Reskrim AKP Angga Yuli dan Kasi Humas IPTU Paindoan Siregar menyatakan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan, telah diambil kesimpulan sementara bahwa akun facebook atas nama Mersi Seran adalah akun palsu.
“Kami sudah menyelidiki dan mendalami kasus ujaran kebencian melalui akun Sdri. Mersi Seran dan menemukan bahwa akun tersebut tidak dimiliki oleh yang bersangkutan. Bahkan yang bersangkutan juga tidak pernah memiliki akun Facebook ataupun mengunakan media Facebook,” kata Bayu Wicaksono.
Selanjutnya, Kapolres juga menegaskan, pihaknya akan terus menelusuri kasus ujaran kebencian tersebut melalui Unit Cyber Ditkrimsus dan Unit Intel Kamneg guna menemukan pelaku sebenarnya yang telah mengunakan akun Mersi Seran.
Bayu Wicaksono menjelaskan bahwa Mersi Seran adalah isteri dari pemilik akun Tores yang sebelumnya juga sempat diperkarakan karena postingan ujaran kebencian yang mengandung sara terhadap suku dayak, tetapi kemudian dilepaskan karena akun milikinya tersebut ternyata sudah lama tidak digunakannya dan terindikasi ada pihak lain yang dengan mengunakan akun tersebut.
Kapolres Kotawaringin Barat juga menyatakan, pihaknya akan mengadakan pelacakan terhadap akun-akun media sosial yang terindikasi memposting ujaran kebencian yang meresahkan masyarakat.
“Dalam beberapa waktu ini kami melakukan pemantauan dan pelacakan beberapa akun facebook yang palsu atau bodong. Hal ini ditujukan untuk mendeteksi penyebaran ujaran kebencian dan provokasi,” kata Kapolres.
Selanjutnya, Kapolres Kobar mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Kotawaringin Barat agar bijak mengunakan media sosial dan selalu mengutamakan fikiran positif dalam menyikapi persoalan yang terjadi di masyarakat, terutama terkait hubungan sosial antar masyarakat.
“Mari kita jaga kondusifitas kamtibmas Kotawaringin Barat yang aman, nyaman dan kondusif dengan memberikan informasi yang positif dan selalu bijak dalam mengunakan media sosial.” pungkasnya. (YPN/ADI).