BMT BMM Pastikan Operasional Tetap Berjalan dan Dana Anggota Aman

oleh -
oleh
BMT BMM Pastikan Operasional Tetap Berjalan dan Dana Anggota Aman 1
Manajemen BMT BMM adakan konferensi pers yang digelar di kantor pusat pada Jumat, 21 Maret 2025. Acara tersebut dihadiri oleh jurnalis, influencer, serta pegiat media.

Pangkalan Bun (Dayak News) – Manajemen Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Koperasi Syariah Bina Muslim Mandiri (BMM) atau yang akrab dikenal BMT BMM menegaskan bahwa lembaga keuangan berbasis ekonomi umat ini tetap beroperasi dan berkomitmen untuk menjaga stabilitas keuangan demi keberlanjutan layanan kepada anggotanya. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di kantor pusat pada Jumat (21/3/2025). Acara tersebut dihadiri oleh jurnalis, influencer, serta pegiat media.

Direktur I BMT BMM sekaligus Ketua Tim Penyehatan, Mansyur, S.H., menjelaskan bahwa berbagai langkah strategis telah diambil untuk memperkuat kepercayaan anggota dan mitra, serta memastikan layanan tetap berjalan dengan baik. Ia menegaskan bahwa kabar mengenai kebangkrutan lembaga ini tidak benar.

“Kami tetap menjalankan layanan keuangan dan melakukan berbagai langkah pemulihan sesuai dengan harapan masyarakat,” ujar Mansyur.

Ia mengakui bahwa seperti lembaga keuangan lainnya, BMT BMM yang berkantor di Jl. Malijo RT 14 Kel. Madurejo, Pangkalan Bun ini menghadapi tantangan akibat meningkatnya penarikan dana secara tiba-tiba serta kendala pengembalian pembiayaan dalam setahun terakhir. Namun, kondisi ini tidak menyebabkan kebangkrutan, dan manajemen terus berupaya mengelola likuiditas dengan bijak.

Manajemen BMT BMM memastikan bahwa dana anggota tetap aman dan dikelola secara bertanggung jawab. Untuk menjaga stabilitas, mekanisme penarikan dana disesuaikan dengan kondisi likuiditas terkini, sementara layanan pembiayaan juga disesuaikan agar keberlanjutan usaha tetap terjaga.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan transparansi dan akuntabilitas, BMT BMM telah melakukan restrukturisasi manajemen serta memperkuat sistem pengelolaan risiko keuangan.

“Kami berkomitmen untuk mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam setiap kebijakan,” tambah Mansyur.

Menanggapi rumor mengenai dugaan penggelapan dana sebesar Rp5 miliar oleh salah satu direktur, manajemen menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Semua transaksi keuangan tercatat secara transparan, dan hingga saat ini tidak ada dana yang dinyatakan hilang atau disalahgunakan. Proses audit internal masih berlangsung, dan jika ditemukan indikasi pelanggaran, langkah hukum akan ditempuh sesuai regulasi yang berlaku.

Mansyur juga menegaskan bahwa BMT BMM, sebagai lembaga keuangan berbasis ekonomi umat, memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian masyarakat. “Menabung di BMT bukan hanya soal menyimpan uang, tetapi juga menjaga keberlanjutan ekonomi bersama,” tuturnya.

Dengan dukungan dari anggota dan mitra, manajemen BMT BMM optimistis dapat pulih dan berkembang lebih baik. Berbagai langkah perbaikan terus dilakukan, termasuk memperkuat pengelolaan keuangan dan meningkatkan transparansi operasional.

Manajemen BMT BMM mengajak seluruh anggota dan mitra untuk terus mendukung upaya pemulihan ini. Bagi yang membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi kantor pusat atau kantor kas terdekat.

“Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan semua pihak. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberkahi setiap langkah kita dalam membangun ekonomi umat yang lebih kuat,” tutup Mansyur. (GUSTI/ADI).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.