CEGAH KECELAKAAN LALU LINTAS LAKUKAN PENGECEKAN URINE PARA SOPIR BUS DAN SOPIR TRAVEL

oleh -
oleh
CEGAH KECELAKAAN LALU LINTAS LAKUKAN PENGECEKAN URINE PARA SOPIR BUS DAN SOPIR TRAVEL 1

Pangkalan Bun, 30/12/2020 (Dayak News). Satresnarkoba Polres Kobar lakukan giat gabungan lakukan tes urine kepada para sopir Bus dan Travel lintas Kabupaten maupun Provinsi, Rabu (30/12/2020)pagi.

Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah, S.I.K., melalui Kasatresnarkoba Polres Kobar Iptu Muhammad Nasir, S.H., M.H. mengatakan, tes ini dilakukan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan kelalaian dan kecerobohan yang dilakukan para sopir selain itu kegiatan ini juga bertujuan memastikan kelancaran angkutan menjelang tahun baru 2021, agar penumpang selamat sampai tujuan.

Kegiatan ini merupakan kegiatan gabungan dari Satresnarkoba Polres Kobar, Satlantas Polres Kobar, Sie Propam Polres Kobar dan Kodim 1014 Pangkalan Bun serta Dishub Kab. Kotawaringin Barat “Kami melakukan tes urine ini dengan tujuan sebagai kontrol terkait masalah sopir yang akan melakukan tugasnya menyambut tahun baru 2021, sedangkan untuk kelengkapan surat – surat dan kelayakan kendaraan dilakukan oleh Satlantas Polres Kobar dan Dishub Kab.Kotawaringin Barat”. ujar Iptu Muhammad Nasir.

Ia mengatakan, pihaknya tidak mau para sopir ada di bawah kendali narkoba sehingga bisa mengakibatkan kecelakaan. Karena itu salah satu langkahnya adalah melakukan tes urine kepada para sopir tersebut.

“Tentu saja agar para sopir ini bisa membawa penumpang dengan nyaman dan selamat sampai tujuan,” lanjutnya.

Tes urine dilakukan di PO Bus Yessoe, PO Bus Logos dan CV Wahyu Travel, sopir – sopir tersebut menjalani tes urine dan dilakukan pengawasan ketat oleh Provos dan dari pihak Dishub saat pengambilan urine. Dan para sopir ini diberi sebuah wadah untuk menampung urinenya, Urine ini kemudian dilakukan tes menggunakan alat tes yang dengan cepat bisa mendeteksi apakah urine seseorang mengandung narkoba atau tidak.

BACA JUGA :  Bambang Purwanto Bersama Pj.Bupati Lamandau Serahkan Bantuan Alsintan Kementan RI untuk Kelompok Tani

“Dalam pemeriksaan terhadap 22 (dua puluh dua) orang sopir dengan hasil semua negatif”. tandas Iptu Muhammad Nasir.

“Kepada pemilik dan para sopir tersebut kami imbau tentang bahayanya penyalahgunaan narkoba, serta ikut berperan memberikan informasi apabila mengetahui adanya peredaran narkoba. Selain itu kami juga tidak lupa mengimbau kepada para sopir tersebut untuk tetap mematuhi prokes yang telah ditetapkan oleh pemerintah seperti menerapkan “4M” (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan) ” .terang Iptu Muhammad Nasir. (PR/AR/Den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.