Pangkalan Bun (Dayak News) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pangkalan Bun, bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kotawaringin Barat, gelar pelatihan kemandirian bersertifikat dengan materi budidaya perikanan.
Kegiatan dihadiri dan dibuka langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pangkalan Bun, Doni Handriansyah yang didampingi Pejabat Struktural dan seluruh panitia kegiatan kemandirian.
Sedangkan dari Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kobar dihadiri oleh Tyas Susilo selaku penyuluh perikanan dan sekaligus yang menjadi instruktur untuk pelatiahan kemandirian.
Kegiatan diawali dengan Pembacaan Laporan Kegiatan oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja (Kasibinapi dan Giatja), Peni Hadi Sutrisno, kemudian dilanjutkan dengan Sambutan Kepala Lapas Kelas IIB Pangkalan Bun. Kegiatan pelatihan dibuka langsung oleh Kepala Lapas (Kalapas) Doni Handriansyah, di Aula serbaguna Lapas, Rabu (03/05/2023).
“Saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin dan ini sudah masuk tahun kedua, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kobar terlibat dalam program kemandirian yang diselenggarakan Lapas Kelas IIB Pangkalan Bun,” ujar Kalapas awali sambutannya.
Lebih lanjut Kalapas menambahkan, 20 warga binaan nantinya ikuti pelatihan perikanan, dengan 48 kali pertemuan selama 24 hari kerja, materi budidaya perikanan dan pengolahan pakan ikan.
Kalapas juga berpesan agar warga binaan mengikuti pelatihan dengan serius, menyimak materi yang nantinya disampaikan para instruktur.
“Ketika kalian di luar, tentu mengikuti pelatihan seperti ini merupakan hal langka, jika ada pun tentu harus bayar. Di sini pelatihannya gratis, oleh karena itu, harus sungguh-sungguh mengikutinya, ambil ilmu dan pengalaman sebanyak-banyak nya untuk bekal saat bebas nanti,” tambah Kalapas.
Hadir mewakili Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan , Instruktur pelatihan Budidaya perikanan, Tyas Susilo dalam sambutannya berpesan agar warga binaan memanfaatkan kesempatan yang baik ini dengan sungguh-sungguh.
“Manfaatkan kesempatan yang baik ini, nanti kalian akan mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk mendapatkan pekerjaan, karena sertifikatnya akan ditanda tangani langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan kelas IIB Pangkalan Bun,” pungkasnya.
Lapas Pangkalan Bun menyelenggarakan berbagai pelatihan kemandirian, di bawah seksi Kegiatan Kerja (Giatja), sebagai bekal bagi warga binaan sebelum kembali ke masyarakat, menjadi pribadi baru yang bernilai dan siap untuk hidup lebih baik dan mandiri. (YPN/ADI)
