Sampit, 3/11/2020 (Dayak News). Usaha Keras Kepolisian Resort Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Satreskrim dibantu Subnit Jatanras Polda Kalteng dan intelmob Polda Kalteng dalam memecahkan kasus tindak pidana Pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan Nenek bernama Cahaya (66) Warga Kecamatan Baamang tewas akhirnya berhasil terungkap.
“Alhamdullilah, Pelaku berhasil ditangkap dan sekarang masih menjalani pemeriksaan di unit Satreskrim Polres Kotim,” ungkap Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, Selasa (02/11) Siang.
Menurut Kapolres, Pelaku merupakan seseorang pria warga kota sampit juga yang sedang menawarkan kerjasama jual beli kelapa karena korban merupakan pemilik Kebun Kelapa didaerah Samuda, Kotim.
“Saat bertamu, pelaku silau melihat emas yang berada di badan korban, setelah berbicara panjang lebar pelaku pulang dan merencanakan untuk merampok korban, karena jika mengambil barang korban menurut pelaku bisa mendapatkan uang lebih cepat.” tutur Kapolres.
Sekitar Pukul 04.00 WIB saat warga bersiap untuk sholat subuh, pelaku mengendap masuk ke rumah belakang korban dan mengetuk pintu belakang rumah dan saat dibuka pintunya, pelaku langsung mencekik leher korban sampai tidak berdaya dan setelah itu mengambil besi dan memukul secara membabi buta dibagian kepala hingga korban meninggal dunia.
“Pelaku melihat korban sudah sekarat, pelaku langsung mengambil emas yang berada ditangan korban dan langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian,”ungkap Kapolres.
Kini pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif diruang Satreskrim Polres Kotim dan pelaku akan dihukum sesuai Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman minimal 7 tahun penjara. (AJn)
