Medan (Dayak News) – Saya sangat bahagia berjumpa dengan para Mahasiswa Penerus Bangsa. Jadi bicara soal Pemilu, maka kita di suruh berpikir Global dan berbuat Vokal. Karena para Generasi Muda, bahwa kita harus tahu kalau kita itu hidup dimana.
Bahwa kita hidup di Indonesia, Sumatera Utara dan di Medan. Jadi kita ini adalah masyarakat Dunia, ketika kita bicara Dunia, maka tidak terlepas daripada Geopolitik, ketika kita bicara Geo Politik Dunia.
Jadi dengan adanya Pemilu di Negara Indonesia ini, akan menjadi banyak Perhatian di Dunia luar. Kita harus bisa memahami banyak ikut campur kepentingan-kepentingan, bagaimana Negara Indonesia ini mempunyai Sistem Pemerintahan dan Roda Perputaran Ketatanegaraan tidak jalan, apalagi masyarakat belum di baginya pemahaman tentang Pemilu yang kurang Pas. Dan saya (Parlindungan Purba Red-) secara pribadi sangat mengapresiasi kepada Radio Kardopa dan DPRD SU dengan membuat satu acara Diskusi tentang Pemilu Yang Cerdas dengan tema ” Membangun Generasi Cerdas” di Universitas Sari Mutiara.
Hal tersebut di ungkapkan Calon DPDRI DR Parlindungan Purba, SH.MM dalam acara Diskusi Pemilu Cerdas dengan Tema ” Membangun Generasi Cerdas” Kamis (7/9/2023) di Universitas Sari Mutiara.
Lanjut Parlindungan Purba bahwa anak Milineal sekarang harus peduli dengan Pemilu tahun 2024 nanti. Jadi Ilustrasinya seperti ini, “kita adalah penumpang mobil, sementara kita tidak kenal sama sopirnya, apakah kita mau. Jangan kita asal naik langsung bayar ongkos, kalau kita dimasukin Surga, kalau kita di bawa ke Neraka.
Jadi Legislatif dan Presiden merupakan Supir kita. Untuk urusan perundang-undangan Pak Baskamilah Supir kita didepan untuk mengendalikan Tujuannya. Yaitu bagian Legislasi dan Peraturan Perda Kalau Presiden itu urusan Eksekutif tetapi Supir kita dalam Kemajuan Pembangunan. Jadi saya tekankan kenapa kita harus Peduli dalam hal Pemilu, karena Supir kita itu yang nampak kita pilih.
Lanjut Parlindungan Purba bahwa menjadi Calon Legislatif itu tidaklah gampang, saya masih bersyukur masih ada yang mau untuk menjadi Calon Legislatif dan Calon Presiden, karena dia akan banyak mengeluarkan Tenaga, Pemikiran dan Waktunya, bahkan ekonominya.
Tapi sekali lagi kita kalau mau memilih untuk diperiksa dan dipelajari Track Record seseorang itu. Jangan sampai salah, maka kita akan menunggu 5 tahun lagi dalam hal Perubahan. Maka pilihlah orang yang tepat serta Partainya yang tepat juga. (Said Kamal Dewak S.Sos)
