KADIN YANG TERUS BINA UMKM SANGAT TEPAT

oleh -
KADIN YANG TERUS BINA UMKM SANGAT TEPAT 1

Medan (Dayak News) – Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan akan memberikan dukungan untuk mendorong UMKM Go Export.

Dukungan tersebut terutama berupa perizinan secara gratis/mudah kepada para pelaku usaha tentang izin edar (NIE = No. Izin Edar Usaha Pangan dan CPPOB= Certificate Produk Pangan Olahan yang Baik).

Hal itu diungkapkan Ketua Umum DPP Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI), Khairul Mahalli kepada.media ini melalui telepon selular dari Jakarta, Minggu 27/6/2021.

Mahalli mengemukakan hal.itu mengutip pernyataan pejabat BPOM dalam suatu Webinar di Jakarta beberapa hari lalu.Kegiatan tersebut dikemas dalam akronim ” KLIK= Kemasan, Label, Izin edar, dan Kedaluarsa ” sebagai mana lazimnya persyaratan agar dapat diterima pasar global.

Sementara itu lanjut Mahalli Menkop/ UMKM juga menyatakan hal serupa akan terus mendorong pelaku usaha dapat mengantisipasi perubahan pola marketing akibat pandemi covid-19 yang bergeser kepada digital marketing.

Pertumbuhan ekonomi sektor pertanian persetase positif, sementara yang lain negatif. Ini momentum yang tepat mengembangkan sektor usaha mikro, dan saha kecil agar lebih berperan.

Selama ini peranan di dominasi oleh usaha menengah sekitar (40 %), dan usaha skala besar (40 %).Sesuai pengarahan Presiden Joko Widodo bahwa pencapaian target hendaknya dituangkan dan tercermin dalam bentuk angka peningkatan.

“UMKM menargetkan setiap tahun sebesar 15 % dari based figure th 2021,” jelas Mahalli.mengutip Menkop/UKM.

Hal senada menurut Mahalli yang juga Ketua Kadin Sumatera Utara ini dinyatakan pihak Lembaga Pengembangan Ekspor Indonesia (LPEI). LPEI akan memberikan bantuan kredit ekspor dengan term’s & condition yang memenuhi syarat dengan suku bunga kompetitif.

Dari hasil sharing BPOM, Kementerian Koperasi/UKM, serta.LPEI menilai KADIN yang terus membina UMKM sangat tepat. Ini sangat bagus sekali, binaan hendaknya terus dikembangkan, terutama masalah legal aspek dan marketing aspek untuk menuju “rempah membumbui dunia” dalam tema “Indonesia Spice Up the World” jelas Mahalli sesuai inti dari hasil seminar pada 22.06.2021lalu.(BA/DEN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.