Medan,(Dayak News)– Masjid Al Mukhlisin Jalan Bakti Gaperta Ujung Medan Helvetia membludak hingga di pelataran masjid saat Shalat Tarawih perdana, Sabtu 2/3/2022 malam.
Shalat Tarawih yang diimami Ustad Muhammad Ikhsan Sofyan,SE bukan hanya dipadati orang dewasa tapi juga kaum muda dan anak-anak menyuguhkan suasana kemakmuran luar biasa.
Tampak hadir, Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Al Mukhlisin, DR H Maswandi,SH,M.Hum, Wakil Ketua H Djalal, Sekretaris Sutikno, Bendahara, Ir H Hasmi Adami, Seksi lain H Amir dan Yoyok.
lKetua BKM Al Mukhlisin, DR H Maswandi dalam sambutannya mengapresiasi atas ramainya shalat Tarawih di rumah Allah inj mudah- mudahan membawa berkah.
Insya Allah, katanya, suasana semacam ini akan terus berlanjut. Tidak hanya pada awal Ramdhan jemaah ramai tapi juga hingga akhir bulan suci nanti maupun pada setiap shalat lima waktu di hari- hari biasa tetap padaf.
“Jika dalam sebuah keluarga, kita ajak tiga orang saja maka masjid bertambah makmur. Tak ada satu pun yang dapat menolong kita di kampung akhirat nanti kecuali Allah dan Rasuluillah.Alhamdulillah mewakili pengurus BKM saya mengucapkan ya Marhaban ya Ramadhan,” kata Maswandi dengan panggilan akrab Buya.
Buya mengajak para jemaah dapat memanfaatkan momentum Ramadhan untuk meningkatkan amal ibadah. Mengutip ayat suci Alquranulkarim, Buya menyerukan “Hai orang-orang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka
Buya melukiskan salah satu peristiwa penting pada bulan suci Ramadhan di masa awal perkembangan Islam ialah perang Badar 17 Ramadhan tahun 2 Hijriah atau 13 Maret 624 M Saat bertempur dengan kaum kafir Quraisy pasukan Islam yang hanya sekitar 350 serdadu bahkan mereka sedang berpuasa. Sedangkan serdadu di pihak musuh mencapai 1000 orang. Bagaimana bisa melawan musuh
“Namun, perang paling besar adalah perang melawan hawa nafsu. Hai anak-anak muda kita ramai-ramai ke maajid. Kita memakmurkan masjid ini.Saya salut dengan kaum ibu yang begitu kompak mempersiapkan punggahan.Terima kasih kaum ibu,” ucap Buya
Buya Maswandi menambahkan pihaknya yakin ramai jemaah Shalat Tarawih perdana ini Mudah-mudahan bukan malam pertama saja, tapi terus memakmur masjid ini. “Jangan takut kepada siapa pun, jangan takut Covid 19 tapi takutlah kepada Allah SWT. Orang datang ke masjid ini orang beriman. Jangan katakan kita masuk surga kalau kita tak beriman,” pungkas Buya.(Bachtiar Adamy)