Medan (Dayak News) – Wartawan Dayak News Said Mustava Kamal Al-Habsy S.Sos melakukan wawancara Ekslusif bersama Mantan Juara Petinju Nasional Kelas 49 Kg di Era 2000an Falazona Fidal. Melalui sambungan seluler WA .
Dayak News : Selamat Siang Bang Falazona Fidal…
Falazona : Selamat Siang..
Dayak News : Perkenalkan Kami dari Tim Media On Line Dayak News ingin mewawancarai Abang secara Ekslusif perihal kedekatan Abang sama Almarhum Syamsul Arifin. Apakah Abang bersedia.
Falazona : Boleh silahkan..
Dayak News : Apakah abang dahulu mantan atlet Tinju.
Falazona : Ya… memang saya adalah mantan Atlet tinju.
Dayak News : Sudah berapa lama abang bermain tinju dan gelar apa saja yang sudah abang peroleh.
Falazona : Saya bertinju mulai tahun 1994-2016, dan salah satu gelar yang saya dapatkan ketika waktu Kejuaraan Tinju Piala Sabuk Emas Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin. Danlantamal I Boxing Fight pada tahun 2010. Dan tahun 1997 saya sudah menjadi Juara Nasional. Dan saya juga pernah mendapatkan gelar Juara Asia tahun 2006 dan kalah sama Petinju di Korea Selatan, dan kekalahan saya karena faktor tuan rumah, jadi mereka semacam curang dalam hal penilaian.
Dayak News : Apakah Abang asli anak Langkat tepatnya di Pangkalan Berandan. Berarti Abang satu kampung sama Almarhum H Syamsul Arifin ya.
Falazona : Iya..memang saya anak Langkat tepatnya di Pangkalan Berandan. Dan memang saya satu kampung dengan Almarhum di Pangkalan Berandan, rumah saya dan rumah Ibunda Almarhum tidak jauh hanya 1 kilometer saja. Dan anak-anak beliau teman saya kecil Hj Beby Arbiana dan Hj Aisia Samira
Dayak News : Berapa kali Abang berjumpa dengan Beliau.
Falazona : Sangat sering banget, setiap saya ke Medan dan Berandan, saya selalu jumpa dan saya selalu dibelikan tiket sama beliau. Dan pada bulan Agustus tahun 2023 terakhir saya ketemu beliau, saya ketemu di rumahnya Jakarta, Pak Haji suruh saya datang jumpai beliau. Kami ketemu langsung di Kamar Pak Haji, beliau setiap berjumpa sama saya selalu saja diberi Nasehat dan bercanda sama beliau.
Dayak News : Kalau jumpa sama Almarhum Pak Haji, nasehat apa yang selalu berkesan dari beliau kepada Abang.
Falazona : Kalau Nasehat selalu banyak yang diberikan sama saya, tapi nasehat yang selalu berkesan sama saya dia bilang adalah ” Selalulah kita memberikan kebaikan sama orang lain, walaupun kebaikan itu setitik pasir, tapi kebaikan itu sangat bermanfaat sama orang lain”.
Dayak News : Apakah Abang di suruh Almarhum Pak H Syamsul Arifin untuk mengembangkan Atlet Tinju di Langkat.
Falazona : Memang benar…Kemarin saya pernah di suruh pulang ke Langkat oleh Almarhum Pak Haji, untuk menjadi Pelatih tinju para Pemuda-Pemudi Langkat, untuk kembali menjadi Juara Nasional dan Internasional seperti saya Falazona Fidal sama Suwito Lagola.
Dayak News : Apakah Abang juga sahabat SD dari anak Almarhum Syamsul.
Falazona : Iya benar. Anaknya Almarhum Pak Haji teman saya SD bernama Hj Beby Arbiana. Makanya saya sering kerumahnya Ibunda Almarhum saat Lebaran.
Dayak News : Menurut mata Abang gimana sebenarnya Almarhum H Syamsul Arifin.
Falazona : Sangat baik…baik…baik… sekali Almarhum sama masyarakat, bahkan sama semua Atlet khususnya Atlet Tinju juga bersahabat, beliau orangnya Dermawan, tidak sombong, bersahaja, bersahabat sama semua orang, mulai orang miskin sampai kelas Wahid sahabat beliau, dan saya kalau setiap ada Pertandingan selalu memberikan dukungan dimana pun saya bertanding, bahkan setiap ada persiapan Pertandingan, selalu saya diberikan bantuan semacam Vitamin sama Pak Haji Syamsul, bahkan di waktu saya besuk beliau di tahanan pun, saya masih diberikan rezeki Rp 500 ribu, berartikan waktu beliau di tahanan, banyak yang memberikan beliau Support Semangat dan Materi. Jadi menurut saya susah mencari seperti beliau, tidak ada lagi orang baik sebaik beliau di Indonesia ini. Makanya untuk beliau kebaikannya sudah tidak bisa saya ucapkan lagi.
Dayak News : Apakah Abang sedih setelah mendengar kabar atas meninggalnya beliau.
Falazona : Sangat sedih banget lah ketika mendengar Beliau meninggal Dunia. Saya saja langsung mengeluarkan air mata.
Dayak News : Apakah Abang menjenguknya ketika mendengar Beliau Meninggal di Rumah Sakit RSPAD Jakarta Pusat.
Falazona : Saya telat mendapatkan informasi beliau Meninggal, saya sangat menyesal terlambat mendengar kabar beliau meninggal di RSPAD. Jadi saya dapat kabar ketika beliau di bawa ke Medan.
Dayak News : Apakah Abang langsung pulang ke Berandan melihat Pemakaman Almarhum.
Falazona : Kalau saya ada uang, maka saya akan beli tiket dan langsung ke Pemakamannya, makanya saya sangat menyesal tidak dapat melihat langsung wajah Pak Haji ke Pemakaman, tapi untunglah Media Dayak News memberitakan di waktu Pemakamannya dan ada gambar di Pemakamannya
di Berandan.
Dayak News : Apa Doa Abang Sama beliau
Falazona : Semoga Almarhum selalu dilapangkan kuburnya dan masuk surga yang paling tinggi yaitu Surga Jannatul Na’im.
Dayak News : Apa harapan Abang kepada Plt Bupati Langkat sekarang, karena Plt Bupati Langkat adalah Adik Kandung Almarhum.
Falazona : Saya selalu mendoakan bahwa kehadiran Plt Bupati Langkat H Syah Affandi SH sekarang yang Notabene nya adalah adik kandung Almarhum Syamsul Arifin. Semoga Plt Bupati Langkat H Syah Affandi SH juga baik sama seperti Almarhum abangnya, mempunyai pemikiran Visioner dan Kebaikannya mencapai 99 %, walaupun tidak sempurna tapi mendekati dan jangan Sombong, pelit, dan terlalu banyak hitung-hitungan. Perbanyaklah Senyum dan Ikhlas memberi. Tapi saya yakin Plt Bupati Langkat H Syah Affandi Insyaallah akan bisa seperti Almarhum Pak Haji. Dan saya harap juga Plt Bupati Langkat sekarang H Syah Affandi SH juga mempunyai Pemikiran Cerdas dan Visioner, dan selalu dekat sama rakyat serta mensejahterakan rakyatnya. Seperti Jargon Politik Almarhum Pak Haji ” Rakyat Tidak Lapar, Rakyat Tidak Bodoh dan Rakyat Tidak Sakit.
Dayak News : Sepertinya Abang merupakan salah satu Anak kesayangan beliau.
Falazona : Kalau Almarhum Pak Haji sama siapa saja dekat, bahkan orang miskin, tukang Beca dan lainnya, sudah banyak beliau naikkan Haji ke Tanah Suci. Mungkin karena saya keponakan mantan Tinju tahun 70 dan 80 bersama satu angkatan dengan Almarhum H Syamsul Arifin, yakni bernama Said Zein yang sering di panggil Bung (Anak dari Habib Said Umar kawannya Ayah dari Almarhum H Syamsul Arifin yaitu Hasan Basri atau Hasan Perak). Makanya saya sudah dianggapnya anak sendiri dan saya juga banyak mempersembahkan gelar tinju Profesional yang saya beri untuk Negara khususnya Langkat baik itu tingkat Nasional maupun Internasional, makanya dia Sayang sama saya. Dan karena juga waktu saya bermain tinju, gaya bermain saya lucu, dan tidak kaku. Membuat Almarhum Pak Haji suka dengan gaya Style Tinju saya.
Dayak News : Apakah Orang Tua Abang dulu sempat menjadi Petinju.
Falazona : Memang benar, Abah saya (Said Fidal Red-) mantan Atlet tinju Nasional dan pernah juara Tinju Asian Games tahun 1966. Dan saya sempat menjadi Pelatih dan pemberi semangat saya di awal karir Tinju agar saya jadi petinju yang Handal dan Profesional. Setelah di latih Said Fidal 4 tahun, dan meninggal Dunia. Makanya saya sempat goyang waktu meninggal Abah saya, kalau masih masa karir saya terus dilatih oleh Abah saya, maka saya masa jayanya akan di takuti Petinju di Indonesia mulai saya karir tahun 1994-2016.
Dayak News : Berapa tahun Abang di latih oleh Orang Tua (Abah Said Fidal)
Falazona : Hanya 4 tahun saja, lalu meninggal dunia, dan Abah Said Fidal merupakan Pelatih terbaik di awal saya karir tinju.
Dayak News : Jika Plt Bupati Langkat H Syah Affandi punya niat kembali sama dengan niat Almarhum H Syamsul Arifin untuk mengembangkan Tinju di Langkat, apakah Abang mau untuk pulang ke Langkat mengembangkan Tinju di Daerah Abang.
Falazona : Sangat senang dan sangat bagus sekali, berarti keinginan Almarhum Pak Haji terwujud memunculkan kembali Atlet Tinju kelas Nasional dan Internasional di tanah kelahiran kami berdua. Semoga Pak Plt Bupati sekarang mau untuk mewujudkannya.
Dayak News : Berapakah yang pantas Abang di gaji untuk menjadi pelatih, baik itu Tinju maupun Kick Boxer.
Falazona : Hahahah…itu nantilah jika memang benar Plt Bupati Langkat punya niat untuk mengembangkan olahraga keras ini. Tapi saya yakin niat Plt Bupati Langkat sama seperti Niat Almarhum H Syamsul Arifin.
Dayak News : Untuk Zaman sekarang, olahraga apa yang cocok bagi anak milenial, apakah kita kombinasi Olahraga Tinju dengan Tendangan, yaitu olahraga Kick Boxer.
Falazona : Semua Olahraga itu sama baiknya dan bagusnya, hanya saja penataan mulai level Pemimpin Daerah nya sampai ke Pengurus Cabang Olahraganya. Haruslah bersatu padu dan seiring seirama dalam hal penyatuan Visi dan Misinya. Bisa juga kita Kombinasi Tinju dengan Tendangan menjadi Olahraga Kick Boxer, maka akan kita buat latihan Kick Boxer di Langkat ataupun di Medan. Seperti di Jakarta lagi Trend Olahraga Kick Boxer.
Dayak News : Apa doa Abang juga untuk Tim Media Dayak News.
Falazona : Saya juga selalu mendoakan para Kru Dayak News diberikan Kesehatan dan Panjangkan Umurnya serta Jaya Terus Dayak News. Dan saya berterima kasih kepada Kru Dayak News yang telah mewawancarai saya.
Dayak News : Oya..Ada yang lupa Bang, jika nanti Kontestasi Politik di laksanakan kembali, dan H Syah Affandi melanjutkan kembali untuk Menjadi Calon Bupati, apakah Abang siap menjadi Tim Sukses inti H Syah Affandi.
Falazona : Saya selalu siap menjadi Tim Sukses inti H Syah Affandi, saya akan pulang ke Berandan.Amin (Said Kamal Dewa S.Sos)
