COMODO MAPALA FEB UPR SIAP MELAKSANAKAN EKSPEDISI KAHAYAN II: UPAYA MENINGKATKAN PERHATIAN LINGKUNGAN DAN KONSERVASI

oleh -
oleh
COMODO MAPALA FEB UPR SIAP MELAKSANAKAN EKSPEDISI KAHAYAN II: UPAYA MENINGKATKAN PERHATIAN LINGKUNGAN DAN KONSERVASI 1

Palangka Raya (Dayak News) – Comodo Mapala Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya (UPR) sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di lingkungan UPR yang bergerak dalam petualangan alam bebas dan lingkungan hidup, berinisiatif untuk melaksanakan Ekspedisi Kahayan II guna mengatasi fenomena-fenomena yang terjadi di sepanjang Daerah Aliran Sungai Kahayan.

Kegiatan ini akan dilakukan dengan mengarungi DAS Kahayan sejauh 220 km dari Jembatan Kahayan, Kota Palangka Raya, hingga Desa Bahaur Hilir, Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, dengan menggunakan perahu sebagai sarana pengarungan sungai.

Setelah persiapan yang dilakukan sejak bulan Oktober 2022, termasuk survei untuk mengetahui fenomena di sekitar DAS Kahayan dan penanaman mangrove di Desa Kiapak, Ekspedisi Kahayan II akan dilaksanakan pada tanggal 06 Agustus 2023 hingga 16 Agustus 2023.

Dalam rangkaian kegiatan pengarungan tersebut, peserta ekspedisi akan melakukan pemetaan daerah rawan bencana, sosialisasi lingkungan hidup kepada siswa sekolah dasar, serta melakukan audit sampah untuk mengetahui brand plastik sepanjang pengarungan.

COMODO MAPALA FEB UPR SIAP MELAKSANAKAN EKSPEDISI KAHAYAN II: UPAYA MENINGKATKAN PERHATIAN LINGKUNGAN DAN KONSERVASI 2

Pada tanggal 17 Agustus 2023, juga akan dilakukan sosialisasi mengenai pemanfaatan limbah plastik berupa ecobrick di SDN 1 Bahaur Hilir, dan penanaman mangrove sebagai kontribusi dalam menjaga lingkungan.

Penanaman seribu bibit mangrove akan melibatkan anggota Comodo Mapala FEB UPR serta delegasi dari beberapa Mapala dan Sispala di Kota Palangka Raya, dan organisasi di lingkup Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya.

Kegiatan ini didukung oleh beberapa pihak, termasuk PT Indomuro Kencana, BASARNAS, GAPKI, DISBUDPAR Pulang Pisau, PERKIMTAN Kalimantan Tengah, DLH Kota Palangka Raya, dan Dinas PUPR sebagai wujud kontribusi dan kepedulian terhadap lingkungan.

Ketua Satgas Ekspedisi Kahayan II, Cristian David, berharap setelah dilaksanakan kegiatan ini, Daerah Aliran Sungai Kahayan dapat lebih diperhatikan oleh pemerintah terkait, dan juga menginspirasi generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.

“Setelah lebih dari dua puluh tahun sejak Ekspedisi Kahayan Pertama, akhirnya kami memiliki kesempatan kembali untuk melaksanakan kegiatan yang bermanfaat dan menginspirasi rekan mahasiswa lain dan masyarakat, mengenai pentingnya menjaga lingkungan sekitar dan konservasi,” ujar Pengurus Comodo Mapala FEB UPR itu. (PR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.