Ditinggal Beli Aksesoris Natal, Sebuah Warung Beton di Jalan Bukit Keminting Dibakar Orang Tidak Dikenal

oleh -
oleh
Ditinggal Beli Aksesoris Natal, Sebuah Warung Beton di Jalan Bukit Keminting Dibakar Orang Tidak Dikenal 3

Palangka Raya (Dayak News) – Sebuah Warung Beton berukuran 4×4 Meter milik Kucun (54) warga Jalan Bukit Keminting 15 Kelurahan Palangka, Kamis (05/12/2024) malam hampir ludes terbakar di bakar oleh orang tidak di kenal.

Menurut keterangan yang di sampaikan Kucun (54) saat di Jumpai Dayaknews.com di Lokasi kejadian mengatakan bahwa sebelum kebakaran di warung miliknya, dirinya bersama anaknya pergi keluar dari rumah untuk membeli aksesoris natal sekitar pukul 19.00 WIB.

Ditinggal Beli Aksesoris Natal, Sebuah Warung Beton di Jalan Bukit Keminting Dibakar Orang Tidak Dikenal 4

“Kami pulang dan sampai rumah sekitar jam 20.30 WIB. Kebetulan dirumah hanya tinggal suami saya yang sedang sakit dan lagi tidur di kamar, waktu pulang kami tidak curiga dan langsung masuk ke rumah.” Terang Kucun, Jumat (06/12/2024).

Lanjutnya, Saat tiba dirumah, dirinya tidak segera menghias pohon natal, karena merasa kedinginan, lalu meminta anaknya bernama Surya (20) untuk mengambil Kopi sachet yang ada di dalam warungnya.

Saat mengambil Kopi Sachet tersebut, Anak Kucun, Surya terkejut mendapati bau terbakar dari dalam warungnya dan melihat ada asap keluar dari celah rolling door dan berteriak dengan ibunya bahwa warung mereka terbakar dan saat di buka api sudah membakar tumpukan dus kotak minuman air mineral dan minuman botol lainnya.

“Kami saat itu dengan segera memadamkan api yang masih membakar tumpukan dus-dus minuman yang berada di Pojok toko dengan peralatan seadanya, ga sempat manggil pemadam kami.” Jelas Kucun yang di dampingi anaknya, Surya.

Tidak jauh berbeda, Surya (20) anak Pemilik Warung mengatakan bahwa karena panik mereka akhirnya dengan segera memadamkan api yang sudah membakar tumpukan dus-dus air mineral.

BACA JUGA :  KAPOLRESTA PALANGKA RAYA HADIRI PELEPASAN PENDISTRIBUSIAN VAKSIN COVID-19

“Kalau kejadian pastinya tidak tahu. Cuma saat saya buka rolling door itu sekitar jam setengah 9 malam. Habis pulang dari pasar kami buat cari hiasan natal.’ Ucap Surya.

Diutarakan Surya lanjut, kenapa dirinya memastikan bahwa warung mereka sengaja di bakar, karena saat membersihkan bekas dus-dus air mineral tersebut, ibunya menemukan bekas ban dalam yang terbakar, dan saat malam tadi sebelum membuka rolling door, dirinya menemukan pintu rolling door terangkat secara paksa kurang lebih 2 jari, padahal saat di tutup pada sore harinya, pintu tertutup rapat hingga ke lantai.

“Kami sudah tinggal lama di sini mas, sebelum ada segala perumahan. Kalau warung ibu saya ini baru setahunan ini habis bapak saya pensiun, jadi ibu sambil mengurus warung dan ayah saya yang lagi sakit. Kalau masalah warung kami juga bingung, kenapa ada yang tega mau bakar warung kami.” Tandas Surya.

Sementara itu, Pihak Kepolisian dari Polresta Palangka Raya yang di pimpin Kanit Jatanras, Ipda Helmie yang menerima Laporan dari Masyarakat belum bisa banyak berkomentar atas kejadian ini.

Anggota Kepolisian dari Satreskrim Polresta Palangka Raya dan Tim Inafis sudah menggelar olah TKP atas kejadian kebakaran ini dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi seperti pemilik rumah dan anaknya. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.