Palangka Raya (Dayak News) – PT. Bank Kalteng (Persero) secara resmi menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024, Jumat (07/02/2025).
RUPST TB 2024 tersebut di Laksanakan di Ruang Istana Isen Mulang dan dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, Wakil Gubernur, H. Edy Pratowo, Plt Sekda Provinsi Kalimantan Tengah, Katma F. Dirun, sejumlah PJ Bupati Se Kalimantan Tengah dan Juga PJ Walikota Palangka Raya selaku Pemegang Saham pada PT Bank Kalteng.
Selain itu, Nampak hadir pula, jajaran Direksi, Komisaris Independen PT. Bank Kalteng serta perwakilan Notaris.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham ini, para pemegang saham menyetujui laporan keuangan perusahaan Tahun 2024 yang menunjukkan pertumbuhan positif di berbagai aspek, termasuk peningkatan aset, laba bersih, serta
rasio keuangan yang sehat.
Pelaksana Tugas Direktur Utama PT. Bank Kalteng, Maslipansyah menyampaikan bahwa pencapaian-pencapaian ini merupakan hasil dari strategi bisnis yang berkelanjutan dan adaptif.
Pada tahun buku 2024, PT. Bank Kalteng mencatatkan peningkatan aset sebesar 11,57% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total aset mencapai 16,9 Triliun Rupiah.
Selain itu, Kredit yang disalurkan PT. Bank Kalteng pun meningkat hingga 10,85% dibanding tahun sebelumnya atau mencapai 10.7 Triliun Rupiah.
Adapun Laba bersih PT Bank Kalteng tumbuh sebesar 6,99% dengan total Laba Bersih mencapai 321 Miliar Rupiah.
“Alhamdulilah, Kami bersyukur atas pencapaian yang telah diraih Bank Kalteng sepanjang tahun 2024 kemarin. Hasil ini tidak lepas dari dukungan seluruh pemegang saham, nasabah, serta kinerja optimal dari seluruh jajaran
manajemen dan karyawan.” Terang Maslipansyah.
Lanjutnya, PT. Bank Kalteng pun akan terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan inovasi guna memperkuat peran Bank Kalteng dalam mendukung perekonomian daerah terkhususnya di Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam kesempatan ini juga, telah disepakati juga pembagian dividen atau pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya jumlah saham yang dimiliki yakni sebesar 25% dari total Laba Bersih Tahun Buku 2024.
Dividen Pada pemegang saham sesuai porsi saham masing-masing, sebagai bentuk apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada manajemen dalam menjalankan operasional perusahaan. Keputusan ini diambil berdasarkan pertumbuhan laba bersih yang sehat serta komitmen untuk memberikan keuntungan optimal bagi para pemegang saham. (PR/AJn)