INVESTASI SAWIT DISOROT JELANG PILKADA KALTENG 2020

oleh -
oleh
INVESTASI SAWIT DISOROT JELANG PILKADA KALTENG 2020 1

Palangka Raya, 31/8/2020 (Dayak News). Kontestasi menuju ajang Pilkada Kalimantan Tengah (Kalteng) yang akan diselenggarakan 9 Desember 2020, dibumbui oleh persoalan investasi perkebunan sawit yang marak belakangan ini.

Pasalnya, areal perluasan kawasan penanaman sawit di Kabupaten Lamandau itu dituduh telah menerobos wilayah hutan konservasi maupun hutan lindung setempat.

Tagar “save kinipan” atau “pertahankan hutan tropis terakhir Kalteng” menggema di setiap postingan medsos.

Pantauan wartawan Dayak News, hingga Senin (31/8/2020) dampak kejadian penangkapan tokoh adat dan tokoh pejuang lingkungan hidup di Lamandau, Effendi Buhing beberapa hari lalu, sekalipun telah dilepaskan, tidak lantas berhenti dari pembahasan warganet di medsos.

Kejadian itu berbuntut terhadap sinyalemen dukung mendukung pasangan-pasangan calon yang akan berkontestasi dalam Pilkada nanti.

Sementara itu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia telah memberikan tinjauan atas dugaan terjadinya penyerobotan lahan hutan konservasi dan hutan lindung oleh investor perkebunan dalam laporan auditnya awal 2019 lalu.

Tindakan pelepasan kawasan untuk dijadikan Hak Guna Usaha (HGU) ini dipersoalkan oleh masyarakat adat oleh karena tidak memperhatikan peta kawasan hutan dan pada akhirnya dinilai merugikan kepentingan masyarakat adat di sekitar hutan tersebut.(CPS)

BACA JUGA :  DITINGGAL PERGI, RUMAH LUDES JADI ARANG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.