Palangka Raya (Dayak News) – Sesosok jasad Jenazah pria tanpa identitas ditemukan mengapung di Sungai Kahayan, Kota Palangka Raya, Senin (19/06/2023) pagi.
Untuk menuju lokasi, petugas Polsek Pahandut, Inafis Polresta Palangkaraya, Tim Emergency Response Palangka Raya, dan tim LazisMu Kalteng harus menggunakan perahu.
Perjalanan menuju tempat kejadian perkara memakan waktu 10 menit dan tidak dapat ditempuh melalui jalur darat. Tepatnya di Ujung Wilayah Gabuk, Puntun kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut.
Kabagops ERP, Yustinus Exaudi mengatakan proses evakuasi terkendala karena lokasi penemuan jenazah berada di Sungai Kahayan dan tidak dapat ditempuh melalui jalur darat.

“Kita bersama pihak kepolisian dan LazizMu harus menggunakan perahu untuk menuju lokasi penemuan jenazah pria tersebut,” jelasnya.
Saat melakukan evakuasi, jenazah dibawa terlebih dahulu ke pinggir sungai mencari pijakan dan tempat yang rendah.
“Proses evakuasi berlangsung selama 15 menit, kemudian jenazah kami bawa menggunakan kantong jenazah ke Dermaga Rambang,” ungkap Kabagops ERP.
Saat dilakukan pemeriksaan dan olah TKP, petugas evakuasi tidak dapat menemukan identitas jenazah tersebut.
“Kita tidak dapat menemukan identitas jenazah tersebut, namun kami menemukan ciri-ciri tato gambar Salib dan huruf A pada bagian bawah Salib pada lengan kanan,” ungkap Yustinus.
Jenazah kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr Doris Sylvanus, Kota Palangkaraya untuk dilakukan visum et repertum.
“Bagi masyarakat yang merasa kehilangan keluarga atau kerabat dengan ciri-ciri tato salib dan huruf A pada lengan kanan, bisa langsung menghubungi pihak kepolisian atau ke call center Tim ERP,” tutup Yustinus Exaudi. (AJn)