MASKER MULUT HILANG DARI PASARAN APOTIK PALANGKA RAYA

oleh -
oleh
MASKER MULUT HILANG DARI PASARAN APOTIK PALANGKA RAYA 1
Apotik Abdi langsung memasang tulisan masker kosong didepan etalase Apotiknya (AJN)

Palangka Raya, 4/3/2020 (Dayak News). Usai Pengumuman Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo terkait adanya WNI yang terpapar wabah corona beberapa hari lalu, selain berimbas dengan kepanikan juga berimbas dengan hilangnya masker penutup mulut dan hidung dipasaran apotik dan toko obat yang ada di Palangka Raya.

“Sejak seminggu sebelum pengumuman Presiden, masker sudah mulai langka dan susah didapatkan mas, bahkan kalau ada yang jual dadakan harganya pun bisa sampai Rp 300 ribu per kotak,” ucap Ela yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga.

Mencoba menggali lebih jauh, Wartawan DayakNews.Com mencoba mencari tahu dengan mengunjungi beberapa apotik ternama yang ada diwilayah Kota Palangka Raya, Rabu (4/3/2020) siang.

Seperti Abdi Apotik yang berada di Jalan KS Tubun Palangka Raya. Penuturan pengelola apotik, Vita (29) bisa dibilang sungguh mengagetkan karena sejak seminggu sebelum pengumuman Presiden Jokowi adanya WNI yang terpapar virus corona, stok masker penutup mulut dan hidung dari salah satu merk terkenal tak bisa mereka jual karena tidak adanya stok kiriman dari distributor yang ada dikota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan.

“Dari seminggu sebelumnya udah mulai kosong stok dari distributor kita di Banjarmasin mas, bahkan dalam 1 bulan kemarin (Februari.red) sudah nampak suplai pengiriman ke Palangka Raya berkurang,” tutur Vita.

Sementara itu, salah satu Apotik yang berada di Jalan A.Yani yaitu Apotik Sehat Bahagia masih mempunyai stok masker mulut dan hidung dan dijual dengan harga normal.

namun diapotik tersebut, terkhusus untuk pembelian masker oleh pelanggan, penjualan maskernya dibatasi dan tidak boleh diborong. “Semua kita lakukan untuk pembelian masker kita batasi, agar masyarakat lain yang juga perlu bisa kebagian,” tutur penjaga salah satu apotik.

Kegaduhan masyarakat karena kelatahan virus corona bukan juga berimbas kosongnya masker dipasaran, bahkan juga berlanjut hingga pembelian Hand Sanitizer serta pembelian sabun antiseptik dimana dibeberapa apotik, toko retail mulai dalam kondisi stok habis. (AJN/BBU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.