Palangka Raya (Dayak News) – Gelombang aksi unjuk rasa sebagai rasa simpatik atas kejadian bentrok yang terjadi di areal PT. Hamparan Massawit Bangun Persada beberapa waktu lalu terus bergulir.
Kali ini, Aliansi Masyarakat Dayak Peduli Bangkal Adakan Aksi Damai Di Depan gerbang Mapolda Kalteng, Senin (16/10/2023) Pagi menuntut atas pelanggaran Hak asasi manusia saat terjadinya bentrok antara masyarakat yang memperjuangkan hak 20 Persen Plasma dengan Aparat Kepolisian
“Hari ini, Kami melakukan aksi ini untuk memperjuangkan hak teman – teman kami di desa bangkal,” kata koordinator lapangan aliansi masyarakat dayak peduli Bangkal, Supantri kepada awak media.
Kedatangannya massa kurang lebih 300 orang yang menggunakan mobil pick up berwarna hitam disertai dengan pengeras suara portable, massa menggunakan lawung dan ikat kepala berwarna merah disertai dengan aksesoris khas Dayak.
Massa datang menyuarakan tentang bagaimana progres penanganan kasus di desa bangkal kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan, dan berharap kasus atau kejadian desa bangkal dapat dituntaskan dengan cepat dan juga ada hasilnya.
Mengingat hingga hari ini dua korban kejadian di Desa Bangkal masih di rawat di rumah sakit, dan sedang berjuang dengan upaya penyembuhan dan pemulihan, agar bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala.
“Hari ini kita meminta kepada Polda Kalteng tentang kejelasan progress penyelesaian desa bangkal yang kami harapkan tentunya bisa segera selesai agar masyarakat desa bangkal bisa tenang,” Pungkasnya. (AJn)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
