PEMERINTAH KOTA PALANGKA RAYA JAMIN SEMBILAN BAHAN POKOK CUKUP, MASYARAKAT JANGAN PANIK

oleh -
oleh
PEMERINTAH KOTA PALANGKA RAYA JAMIN SEMBILAN BAHAN POKOK CUKUP, MASYARAKAT JANGAN PANIK 1
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin

Palangka Raya (Dayak News) – Pemerintah daerah dituntut mampu menyokong ketahanan pangan. Terutama dengan memanfaatkan cadangan pangan yang dimiliki guna mengantisipasi kenaikan harga saat menghadapi hari besar keagamaan, seperti bulan Ramadan dan menjelang Idul fitri 1442 Hijriah.

“Kesiapan Palangka Raya akan hal itu sudah saya sampaikan saat high level meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) se Provinsi Kalimantan Tengah,”ungkap Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, Kamis (15/04) Kemarin.

Menurut Fairid, pihaknya terus berupaya melakukan berbagai strategi guna menjamin kestabilan harga kebutuhan pokok Baik saat Puasa Ramadan maupun menghadapi hari raya Idul fitri kedepannya.

“Tentu hal ini penting dilakukan, disamping untuk mengantisipasi kenaikan harga, juga sebagai upaya pengendalian inflasi,” tambahnya.

Kembali terkait dengan strategi
menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok jelas Fairid, maka sejumlah program unggulan Kota Palangka Raya telah disiapkan seperti salah satu contoh nyatanya adalah program kandang penyangga, yakni peternakan ayam broiler di Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sebangau.

Peternakan ayam broiler itu jelasnya adalah sebagai bentuk pengendalian inflasi di tengah pandemi serta menghadapi kebutuhan pada saat bulan suci Ramadan dan menghadapi hari raya Idul fitri.

“Perlu diketahui, kebutuhan ayam broiler ini tidak hanya saat ramadan saja, bahkan jauh sebelumnya terus berjalan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Palangka Raya,”bebernya.

Tidak bisa dipungkiri sambung Fairid, setiap mendekati hari-hari besar keagamaan, permintaan ayam potong akan melonjak, Pada hari normal saja permintaan ayam potong setiap harinya bisa mencapai 20 ribu ekor.

“Nah untuk memenuhi kebutuhan 20 ribu ekor tersebut, maka sisanya sekitar delapan ribu ekor ayam potong harus didatangkan dari luar,”sebutnya.

BACA JUGA :  CEGAH PENYEBARAN COVID-19, SATGAS AMAN NUSA SAMBANGI PASAR PU DAN PASAR BESAR

Sementara itu, Fairid menyakinkan bahwa sembilan bahan pokok dan komoditas penting lainnya masih cukup untuk saat ini melayani masyarakat kota Palangka Raya dan fairid pun berpesan agar masyarakat dapat belanja secukupnya dan bijak Tidak perlu panik ada kelangkaan atau kekosongan barang. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.