POHON AKASIA TUMBANG TUTUPI SEBAGIAN JALAN ADONIS SAMAD

oleh -
oleh
POHON AKASIA TUMBANG TUTUPI SEBAGIAN JALAN ADONIS SAMAD 1
Sebuah Pohon Akasia berukuran Sedang patah dan tumbang menutup sebagian Jalan Adonis Samad Kota Palangka Raya.

Palangka Raya (Dayak News) – Cuaca kota Palangka Raya sepanjang hari,Minggu (22/08) yang diwarnai hujan cukup lebat ditambah angin kencang membuat Sebuah Pohon Akasia berukuran Sedang patah dan tumbang menutup sebagian Jalan Adonis Samad Kota Palangka Raya.

Tim Emergency Response Palangka Raya yang menerima laporan langsung menuju lokasi untuk melakukan Pembersihan dan pemotongan Terhadap Pohon yang tumbang, beruntung Saat pohon tumbang ketengah jalan, tidak ada pengendara yang lewat.

Salah satu Warga, Boy Christ (25) mengatakan saat kejadian hujan sedang mengguyur dengan lebat didaerah tersebut, tidak lama saat hujan terdengar suara seperti Kayu yang dipatahkan.

“Tadi saya lagi berteduh diwarung itu, ga lama kedengaran suara krek pas hujannya makin lebat, pohonnya langsung patah dan tumbang menutup separo jalan makanya saya langsung hubungi tim ERP.” Ungkap Boy.

POHON AKASIA TUMBANG TUTUPI SEBAGIAN JALAN ADONIS SAMAD 2

Sementara Itu, Regu Piket ERP, Alvin Marchelino mengungkapkan setelah mendapatkan laporan dari masyarakat yang masuk di Aplikasi ERP Center, tim langsung menuju lokasi membawa unit Emergency Car dan sesampai dilokasi tim langsung melakukan pembersihan terhadap pohon yang patah dan tumbang.

“Kita langsung potong dahan pohon yang menutup jalan akses menuju Jalan Adonis Samad dan Kearah Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, dan Alhamdullilah, sekitar setengah jam sudah bersih dibantu warga yang melintas juga.” Jelas Alvin.

Sementara itu, Kepala Bagian Operasi ERP Yustinus Exaudi yang dihubungi Dayak News Online mengingatkan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas karena selama tiga hari berturut-turut ini cuaca ekstrim dikota Palangka Raya saat sore.

“Kami himbau Masyarakat untuk tidak berteduh dibawah pohon, dibawah tower atau gardu PLN dan mencari lokasi yang aman saat berteduh mengingat sudah tiga hari ini kota Palangka Raya masuk dalam Kategori Cuaca Ekstrim dimana Hujan dan Petir disertai kilat melanda setiap sore hingga malam hari.” Pungkas Nago panggilan Akrab Yustinus. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.