SUASANA HARU IRINGI PEMAKAMAN POLISI YANG TEWAS DIBUNUH, KELUARGA MINTA PELAKU DIHUKUM MATI

oleh -
oleh
SUASANA HARU IRINGI PEMAKAMAN POLISI YANG TEWAS DIBUNUH, KELUARGA MINTA PELAKU DIHUKUM MATI 1
uasana haru iringi Pemakaman Aipda AW, Korban Penganiayaan berhujung Pembunuhan di Komplek Ponton Ujung yang selama ini dikenal sebagai kampung Narkoba, Minggu (04/12/2022) Siang.

Palangka Raya (Dayak News) – Suasana haru iringi Pemakaman Aipda AW, Korban Penganiayaan berhujung Pembunuhan di Komplek Ponton Ujung yang selama ini dikenal sebagai kampung Narkoba, Minggu (04/12/2022) Siang.

Pemakaman Korban tersebut di Pekuburan Kristen Yusuf Arimate Jalan tjilik riwut KM 12 Palangka Raya dihadiri Jemaat gereja dan Anggota Kepolisian di Satuan kerja Korban Semasa Hidup yaitu di Bidang Kedokteran dan Kesehatan Biddokes Polda Kalteng nampak pula Anggota Kepolisian yang merupakan satu angkatan korban semasa menempuh pendidikan di Sekolah Polisi Negara.

Sebelum dibawa keperistirahatannya yang abadi, dilaksanakan ibadah pemberangkatan Jenazah dirumah duka lalu jenazah diusung ke Ambulance Biddokes Polda Kalteng dan dihantarkan ke Pemakaman yang berada di Jalan Tjilik Riwut KM 12.

SUASANA HARU IRINGI PEMAKAMAN POLISI YANG TEWAS DIBUNUH, KELUARGA MINTA PELAKU DIHUKUM MATI 2

Saat ditemui usai Pelaksanaan Ibadah Pemakaman, Keluarga duka yang diwakili nenek korban Minidiawan kepada sejumlah Awak media meminta Kepada Kepolisian bisa memberikan Hukuman Mati kepada Pembunuh Cucunya tersebut.

“Saya meminta Keadilan, saya minta Para pelaku bisa dihukum yang setimpal, hukuman mati, dan kepolisian bisa menemukan otak pelaku yang membuat cucu saya tewas terbunuh.” Pinta Minidiawan dengan Linangan air mata seraya menegarkan hati.

Diceritakan Minidiawan, Selama menjadi anggota kepolisian ketika berada penempatan kedinasan di Kabupaten hingga ditempatkan kembali di Mapolda Kalteng, Korban dikenal mempunyai perangai yang baik, selalu murah senyum dengan orang yang dijumpainya dan tidak pernah melukai perasaan siapapun.

“Kami terkejut dengan apa yang dialaminya, dan kami pun sudah ikhlas dengan kepergiannya yang begitu tragis, namun kami tetap meminta hukum ditegakkan dan semua pelaku bisa ditangkap dan diadili dan kami minta pelaku dihukum mati sesuai perbuatannya.” Tegas Minidiawan. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.