Palangka Raya (Dayak News) – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran bersama sejumlah pejabat di Lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah meninjau lokasi Gedung Gereja Kalimantan Evangelis Maranatha yang beberapa waktu lalu terbakar hebat di Jalan Diponegoro, Kelurahan Langkai, Pada Senin (10/03/2025).
Seperti di Ketahui, pada tanggal 25 September 2024 yang lalu, Gedung Gereja GKE Maranatha beserta lima ruang kelas SMP Kristen yang tepat berada di belakang bangunan gereja ludes terbakar akibat tiupan angin yang begitu kencang.
Dalam kunjungannya, Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran kembali menegaskan komitmennya untuk mempercepat pembangunan kembali gereja tersebut sebagai bagian dari upaya pemulihan pasca bencana dan untuk memenuhi kebutuhan spiritual masyarakat yang berada di Wilayah tersebut.
Agustiar juga mengungkapkan bahwa dirinya telah berjanji kepada jemaat GKE Maranatha untuk turut serta membantu pembangunan kembali rumah ibadah tertua kedua di Palangka Raya yang kini di ketahui berusia 57 Tahun.
“Saya mendengar bahwa pembangunan gereja ini didukung dengan dana gotong royong dari kepedulian sesama. Saya tegaskan bahwa Pemprov Kalteng akan membantu pembangunannya tahun ini, dan kita harapkan rampung pada pertengahan tahun 2026,” Tegas Agustiar Sabran, Gubernur Kalimantan Tengah
Agustiar di dampingi Sejumlah Pejabat Daerah juga kembali memastikan bahwa pembangunan Gereja GKE Maranatha akan dimulai pada tahun 2025.
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur didampingi sejumlah Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalteng untuk memastikan proses pembangunan dapat segera direalisasikan dan warga jemaat GKE Maranatha kembali bisa beribadah seperti sedia kala. (Ist/AJn/MMC)
