Palangka Raya (Dayak News) – Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) menerima kunjungan dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMBJM). Kunjungan tersebut memiliki maksud dan tujuan, diantaranya ingin menanyakan tips dan trik serta sharing pengalaman bagaimana cara UMPR mendapatkan Hibah. Kunjungan ini dilaksanakan pada Kamis (4/8) kemaren.
Rombongan UMBJM dipimpin langsung Rektor, Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M.Ag. Kehadirannya diterima Rektor UMPR, Dr. Sonedi, M.Pd. Keduanya didampingi oleh para Wakil Rektor, Dekan, Kepala Biro, Lembaga, Unit, dan staf terkait.
BPertemuan yang berlangsung di Aula Utama UMPR ini berlangsung sangat hangat yang diisi sharing tentang perkembangan masing-masing Universitas. Rektor UMBJM Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M.Ag. menyatakan kunjungan ini merupakan komitmen Bersama antara UMPR dan UMBJM yang sama-sama berstatus sebagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) yang berasal dari Kalimantan.
Hal lain yang penting untuk diperkuat kolaborasi dalam implementasi Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM) yang menjadi kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Demikian juga dengan implementasi indikator kinerja utama, termasuk di dalamnya menyangkut dharma perguruan tinggi berupa penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “Tri dharma perguruan tinggi, dalam pengajaran kami juga sangat membutuhkan para pakar untuk menjadi praktisi mengajar di UMPR. Begitu juga dengan penelitian dan pengabdian masyarakat,” ujar Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M.Ag.
Rektor UMPR, Dr. Sonedi, M.Pd., Sabtu (6/8) pihaknya menyambut positif kunjungan tersebut Dikatakan, secara prinsip di perguruan tinggi, khususnya PTMA harus melakukan kerjasama yang lebih intens dan lebih baik dalam rangka mensukseskan kebijakan-kebijakan dari kementerian, termasuk MBKM. “Karena untuk memenuhi kebijakan kementerian terkait MBKM, harus kita menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi lainnya. Salah satunya dengan UMBJM disamping dengan pergurun tinggi lain maupun dunia usaha dan dunia industri,” tegasnya.
Melalui kerjasama tersebut diharapkan bisa meningkatkan kualitas Universitas masing-masing yang selanjutnya berdampak pada hasil lulusan yang semakin kompeten, berdaya saing, dan unggul. “ Kegiatan ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat bagi masing-masing kita.
Harapan lainnya semoga dapat memberikan kemajuan untuk kita secara bersama karena kita sama-sama satu persyarikatan, dan sama-sama berasal dari Kalimantan,” tutup Sonedi.
Dimana dalam Pertemuan masing-masing Rektor kedua Perguruan Tinggi, acara kemudian dilanjutkan dengan paparan materi. Pada paparan materi ini dibagi menjadi dua sesi. Pada sesi pertama, dipaparkan materi Kurikulum MBKM (oleh Dr. Ady Ferdian Noor, M.Pd.), Implementasi MBKM terkait Kemahasiswaan (oleh Dedy Setyawan, M.Pd.), Neo Feeder MBKM (Irma Ningsih, S.T.), dan Dokumen Mutu MBKM (Susi Novaryatiin, M.Si.). Pada sesi kedua, dipaparkan materi mengenai Hibah MBKM yang diperoleh oleh UMPR yang dipaparkan oleh Nurul Qomariah, M.Si., Dr. Chandra A.P., M.I.Kom., Noviyanthy H., S.T., M.T., dan Novianto Eko Wibowo, M.A.P. (sut)