Palangka Raya,18/6/19 (Dayak News). Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (17/6/19). Kunjungan kerja ini bertujuan untuk mengkaji peran Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan kesadaran bela negara di provinsi ini.Anggota Wantimpres Yusuf Kartanegara menyebutkan, kajian tersebut dilakukan untuk memperoleh data kesadaran bela negara yang nantinya digunakan mendukung program kajian Wantimpres perihal peningkatan bela negara di era digital.“Era digital ditandai dengan pesatnya kemajuan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang menggunakan platform digital. Era digital membawa pengaruh hampir di setiap sendi kehidupan manusia dan berdampak pada persoalan kehidupan kebangsaan,” ujar Yusuf.Ia juga menambahkan perkembangan teknologi informasi dapat menjadi salah satu ancaman bagi Negara jika dalam pemanfaatannya terjadi penyalahgunaan. Melalui kecanggihan teknologi informasi mempermudah dilakukannya penyusupan paham-paham, ideology, dan pandagan yang bertentangan dengan falsafah dan nilai dasar bangsa Indonesia.Semetara itu, Gubernur Sugianto Sabran menyebutkan, penguatan bela negara ini harus difokuskan pada kaum milenial melalui pendidikan di sekolah. Menurut Sugianto, saat ini pelajaran hanya fokus pada Pancasila, Undangan-undangan Dasar, namun pembelajaran mengenai bela negara maish kurang.“Saat ini perlunya adanya penguatan nilai Pancasila dan bela negara kepada kaum milenial, karena kemajuan teknologi sekarang ini tidak jarang disalahgunakan, terutama penyebaran berita bohong,” ujarnya.Memperkuat kesadaran bela negara melalui kaum milenial merupakan salah satu langkah pemerintah memperkuat pertahanan Negara ke depan. Pertahanan Negara tidak hanya dilaksanakan oleh kekuatan TNI dan Polri, tapi juga masyarakat yang memiliki kesadaran bela negara yang besar. (Dayak News/nic/BBU).
