Pulang Pisau (Dayak News) – Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Pulang Pisau telah mencapai 56.164 dosis. Pencapaian tersebut disampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Pande Putu Gina, Senin, 30 Agustus 2021.
Pelaksanaan vaksin yang dilakukan di Kabupaten Pulang Pisau ini kata Pande mengikuti jumlah penyaluran vaksin yang diperoleh. Dia mengatakan dalam penyelenggaraan vaksin ini Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau selalu siap dengan jumlah vaksin yang disalurkan ke Kabupaten Pulang Pisau.
Demikian juga pada saat ada penerimaan vaksin untuk Kabupaten Pulang Pisau, Dinas Kesehatan akan langsung melakukan distribusi kepada pusat-pusat layanan kesehatan yang ada di Kecamatan-kecamatan dan penyalurannya akan berjalan terus selama ada persediaan vaksin. ” “Sampai saat ini vaksin yang telah terealisasi sebanyak 56.164 dosis,” ujar Pande.
Vaksin yang diterima untuk pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Pulang Pisau yakni Sinovac, Moderna, Astra Zeneca.
Untuk pelaksanaan vaksin dosis pertama terangnya telah mencapai 30.905 dosis atau mencapai 30,36 persen, selanjutnya untuk dosis dua telah menyelesaikan 19.858 dosis atau sebesar 19,51 persen, kemudian untuk dosis tiga adalah vaksinasi untuk tenaga kesehatan sebanyak 536 dosis.
Pande mengatakan hingga saat ini vaksinasi masih terus berjalan hingga ke desa-desa, dan penyaluran vaksin terus dilakukan untuk mencapai terbentuknya herd immunity di masyarakat.
Menurutnya pemberian vaksin merupakan salah satu upaya yang paling efektif untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang saat ini masih terus berlangsung. Penggunaan vaksin ini akan akan memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus corona, sehingga resiko untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil, demikian juga akan menurunkan resiko kematian akibat virus corona.
Kemudian pemberian vaksin Covid-19 akan mendorong terbentuknya herd immunity. Pada saat sebagian besar masyarakat sudah divaksin. Harapannya masyarakat tetap antusias untuk mengikuti vaksinasi ini, mengingat besarnya manfaat untuk memulihkan Indonesia dari pandemi Covid-19 ini.(JDT)
