PANGLIMA TNI DAN KAPOLRI DIBERI GELAR ADAT DAYAK

oleh -
oleh

Palangka Raya, Dayak News.

Panglima TNI dan Kapri secara bersamaan akan melakukan perjalan safari ke Provinsi Kalimantan Tengah ( Kalteng). Menggunakan pesawat khusus, keduanya besok, Kamis pagi (26/4/2018) mendarat di Bandara Cilik Riwut Palangka Raya.

Sebelum melanjutkan perjalanan khusus yang telah terjadwal, orang nomor satu di jajaran TNI dan Polri itu, secara terpusat di ruang VIP Bandara Cilik Riwut akan diberi gelar adat Dayak yang dianugrah langsung oleh Ketua Dewan Adat Dayak Kalteng H.Agustiar Sabran, S.Kom.

Gelar adat Dayak untuk Kapolri diberi nama, ” Mantir Hai Panambahan Antang Randan Karambang Pulau Mandereh Danum Hambalat Nusa Hapantai Tambun,”yang artinya warga kehormatan masyarakat Dayak, orang yang gagah berani, mampu menjaga ketertiban dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sentara gelar adat Dayak untuk Panglima TNI,” Mantir Hai Panambahan Antang Randan Karambang Pulau Mandereh Danum Hambalat Nusa Hapamantai Tambun Tisan Mandui Asep Sandawa Laut Nyaruntai Paluru Barantai, ” artinya warga kehormatan masyarakat Dayak, orang yang gagah berani, mampu menjaga pertahanan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Saat Panglima TNI tiba dan keluar dari pesawat disambut penari dan diiringi sampai dengan selasar Bandara. Acara adat diawali dengan geser balanga di sebelah kanan oleh Panglima TNI dan sebelah kiri oleh Kapolri.

Setelah geser balanga akan diberi kalung manik-manik oleh Pocil dan Tacil. Dilakukan laporan kesiapan kunker oleh Kapolda kepada Panglima.

Selanjutnya masuk ke ruang gedung Bandara dan semua sudah siap untuk pemberian gelar adat. Posisi Panglima dan Kapolri menghadap Ketua DAD dan semua anggota Dewan Adat. Sebelah kanan PJU Kodam dan Korem sebelah kiri PJU Polda Kalteng.

Sebelah kanan depan Forkominda serta sebelah kiri rombongan tamu. Acara penganugerahan adat dimulai sampai dengan pemakaian topi zirah dan pemasangan mandau. Dilanjutkan oleh Damang adat dan diakhiri pemberian ucapan selamat serta foto bersama. (Dayak News/BBU).