Pulang Pisau, Dayak News.
Lintas Kalimantan poros tengah Palangka Raya – Kuala Kurun dan ke arah sejumlah Kabupaten di pedalaman Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito terancam putus.
Bagian sangat parah terdapat di sekitar desa Penda Barania, Kecamaran Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau. 200 meter lebih di tempat itu terendam air banjir membuat aspal retak-retak.
Di tempat tergenang air ini terdapat banyak lobang menganga.Membantu para pengendara lewat dipasang tanda oleh masyarakat.
Dayak News melintasi ruas jalan yang terancam putus tersebut,Jumat pagi (12/1/18) juga harus perlahan dan hati-hati.Kendaraan yang belum terlalu padat juga terpaksa harus antri dari dua arah menggunakan satu jalur secara bergantian.
Mansyah (43 tahun) warga Bukit Rawi,Ibukota Kecamatan Kahayan Tengah mengatakan, terendam ruas ini selain akibat air kiriman luapan sungai Kahayan juga dipengaruhi hujan turun sangat lebat dalam beberapa hari ini. Kondisi jalan ini sangat parah karena tidak ada jalan alternatif yang harus dilewati, tandasnya.
Dikatakan, jika tidak ada upaya pemeliharaan dengan cepat memperbaiki lobang dan aspal yang retak oleh air tidak menutup kemungkinan jalan ini akan terputus total.
Hal ini sangat memprihatinkan karena masyarakat setempat sudah terlanjur tergantung jalan darat.Sementara angkutan sungai untuk umum sudah tidak ada lagi beroperasi, tambahnya.(Dayak News/BBU)