Kuala Kurun, Dayak News.
Kepala Dinas Pertanian Barito Utara (Barut), Ir Setia Budi bersama petani jagung hibrida desa Mampuak, Kecamatan Teweh Timur
Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas (Gumas) yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Ir Kardinal didampingi Kabid Tanaman Pangan dan Hortkultura, Kabid Penyuluhan dan Penyuluh Lapangan melakukan kunjungan di lahan pertanian di Desa Rimba Sari Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barut, Senin (13/8/18).
“Kunjungan mereka bertujuan untuk melihat langsung pola pertanaman atau budidaya jagung pipil atau jagung hybrida yang telah berhasil dilaksanakan di Kabupaten Barut,” kata Kepala Dinas Pertanian Barut, Setia Budi, Senin (20/8).
Selain itu dalam kunjungan di Barut Distan Gumas juga melihat cara-cara mulai dari pengolahan tanah/lahan, penanaman, pemupukan, perawatan, panen dan pemasaran.
Dalam kunjungan itu menurut Kadis Pertanian Gumas Kardinal mengaku puas melihat kondisi pertanaman yang ada, dan bertekad akan melakukannya di daerah mereka.
“Dalam kunjungan itu mereka sangat terkesan dan sungguh tepat. Menurut Kadis Pertanian Gumas kondisi daerah, khususnya menyangkut kondisi lahan, tekstur tanah tidak berbeda jauh dengan Kabupaten Barut, dan akan kami berencana tahap pertama membuka seluas 1.000 hektare di Gumas,” kata Kardinal.
Menurutnya, dalam waktu dekat mereka kembali akan berencana mengunjungi Kabupaten Barut dengan membawa kelompok tani, agar dapat melihat langsung ke lahan pertanian tanaman jagung.
Barut memang dikenal luas sebagai salah satu kabupaten penghasil jagung hybrida yang ada di Kalteng maupun Kalsel.
Luas tanaman jagung sendiri tahun 2018 di Kabupaten Barut seluas 16.150 hektar.(Dayak News/AI/BBU).