HADAPI IDUL FITRI, PERCEPAT VAKSIN BOOSTER

oleh -
oleh
HADAPI IDUL FITRI, PERCEPAT VAKSIN BOOSTER 1
M Hasan Busyairi

Palangka Raya (Dayak News) – Vaksinasi booster sedang menjadi giat yang digencarkan oleh pemerintah, apalagi sekarang sudah memasuki bulan suci Ramadhan, dan nantinya umat muslim akan menyongsong hari raya Idul fitri yang sebagaimana kita tahu bahwa pasti akan ada arus mudik dimana masyarakat bepergian untuk ber-silaturahmi ke sanak keluarga.

Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, M Hasan Busyairi meminta pemerintah kota Palangka Raya mempercepat capaian vaksinasi booster Covid-19, Hasan menilah bahwa hal tersebut perlu dilakukan agar masyarakat tidak kesulitan saat hendak mudik pada hari raya Idul fitri nanti.

Hasan mengatakan bahwa memang vaksinasi booster bukan syarat utama bagi pemudik, namun jika pemudik hanya melakukan vaksinasi dosis primer (1 dan 2) maka akan ada kemungkinan nantunya pemudik akan diminta untuk test PCR atau Rapid Test sebelum melakukan perjalanan. Jadi vaksinasi booster ini juga selain untuk memperlancar mudik, juga akan berperan penting sebagai antisipasi dari pandemi yang ada, untuk melindungi diri sendiri dan sanak keluarga nanti ketika mudik.

“Saya harap agar pemerintah permudah masyarakat mudik dengan mempercepat vaksinasi Covid-19 terutama program Booster. Program booster yang dilakukan saat ini sudah cukup baik, tapi perlu semakin dimaksimalkan agar nantinya masyarakat lebih aman ketika mudik lebaran,” tutur Hasan pada Senin (4/4).

Lanjutnya, bahwa sosialisasi mengenai program ini harus digencarkan agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas mengenai program ini.

“Perbanyak program vaksin booster yang menyasar pemudik. Datangi permukiman yang banyak ditinggali pekerja dari luar daerah jauh sebelum Idul Fitri sehingga imun masyarakat sudah terbentuk sebelum mereka akan mudik,” jelasnya.

Hasan berharap bahwa program booster ini digencarkan bukan hanya jelang mudik lebaran, namun juga setelahnya dan untuk seterusnya agar masyarakat bisa mendapatkan perlindungan maksimal dari COVID-19.

“Kalau bisa tidak hanya saat masa mudik berlangsung. Tapi buka posko-posko yang bisa dimanfaatkan oleh calon pemudik sebelum mendekati hari lebaran. Karena kita biasanya kan mudik untuk menemui orang tua di kampung halaman. Jangan sampai silaturahmi hangat kita nantinya justru membawa penyakit untuk orang-orang terkasih” tutup Hasan. (San)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.