Kasongan, (DayakNews) – Sekda Katingan, Pransang hadiri Apel Kesiapsiagaan Kebakaran Hutan dan Lahan bertempat di Halaman Kantor Bupati Katingan, Selasa (16/7 2024). Turut hadir sebagai undangan dalam kegiatan tersebut PJ Walikota Palangka Raya, Hera Nugraha serta perwakilan dari Kabupaten Se-kalteng.
Dalam sambutannya, Sekda Katingan mengatakan, memasuki Juli, ia meminta OPD terkait melaksanakan patroli-patroli ke daerah-daerah rawan bencana karhutla. Jika kemudian situasi dan kondisi kebakaran hutan dan lahan semakin masif, segera lakukan aktivasi pos komando satgas karhutla.
” Mari terus tingkatkan kesiapsiagaan dan pencegahan serta meningkatkan penanganan darurat bencana kebakaran hutan dan lahan, dengan cepat, tepat dan tuntas. Sehingga, karhutla dapat dicegah dan menimbulkan kerugian yang begitu luar biasa seperti pada tahun 2014 dan 2015 silam, ” Katanya
Lebih lanjut Kepada pemerintah desa, khususnya yang wilayahnya rawan bencana karhutla, jika belum ada embung atau sumur agar segera dipersiapkan. Namun, apabila sudah ada pastikan kembali ketersediaan airnya sehingga bisa dipergunakan sewaktu-waktu.
Disisi lain, untuk tingkat kecamatan, agar membantu mendorong dan mengkoordinasikan serta melakukan monitoring ketersediaan embung atau sumur diwilayahnya masing-masing. Dan jangan sampai embung ada dan tersedia tetapi airnya tidak ada untuk penanganan kebakaran.
” Menurut saya ketersediaan embung ini sangatlah penting, karena akan membantu dalam kecepatan penanganan kebakaran hutan dan lahan. Penyediaannya juga tidak memerlukan biaya yang mahal, yang penting letaknya strategis dan dipastikan selalu terisi air, ” tukasnya.
Demi menjaga sinergitas dalam upaya pencegahan⸠dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, ia berharap melalui kesiapsiagaan ini akan terjalin semangat kebersamaan dari seluruh pemangku kepentingan.
“Kebakaran hutan dan lahan mengakibatkan dampak negatif yang luar biasa, seperti kerusakan ekologi, menurunnya keanekaragaman hayati, perubahan iklim serta menimbulkan asap yang dapat menggangu kesehatan dan aktivitas masyarakat,” Pungkas Sekda. (Dan)