Gerahnya PJ Bupati Katingan Terhadap Pedasnya Harga Cabai

oleh -
oleh
Gerahnya PJ Bupati Katingan Terhadap Pedasnya Harga Cabai 1
Penjabat Bupati Katingan, Saiful, S.Pd., M.Si..

Kasongan (Dayak News) – Pedasnya harga cabai, membuat Penjabat Bupati Katingan, Saiful, S.Pd., M.Si., gerah. Ia pun mengajak petani untuk gemar menanam cabai. Bukti keseriusan dituangkannya, dalam launching penanaman cabai pada Kelompok Tani Kereng Manuah yang terletak di kilometer delapan Jalan Kasongan Tjilik Riwut – Palangka Raya, Rabu, (03/04 2024).

Secara simbolis Penjabat Bupati Katingan, Saiful yang diikuti Ketua Pengadilan Negeri, Nataria Cristina Triana, Dandim 1019 yang diwakili Kasdim, Mayor Inf. Selamet Dyanur serta mewakili Kapolres, Kompol Harjunanto menanam bibit cabai pada lahan yang telah disediakan.

Menurut Penjabat Bupati Katingan, Saiful, S.Pd., M.Si., penanaman secara simbolis dimaksudkan memberi semangat kepada petani agar gemar bertanam cabai. Harga cabai yang melangit, ternyata menjadi salah satu pemicu tingginya inflasi di Kabupaten Katingan.

“Jadi ini bertujuan memotivasi kita semua serta para petani, untuk fokus meningkatkan produktivitas sehingga cabai, dapat menjadi hasil andalan pertanian. Serangkaian dengan itu, bertujuan mengatasi inflasi sebagai dampak melangitnya harga cabai,” ungkap orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Penyang Hinje Simpei ini.

Diketahui harga cabai di Kota Kasongan kian meroket, bahkan mencapai harga Rp120 ribu perkg. Padahal di wilayah selatan Mendawai serta Kecamatan Katingan Kuala menjadi lumbung penghasil cabai. Namun, distribusinya terganggu, lantaran transportasi yang cukup sulit.

Begitu gerahnya seorang PJ Bupati hingga meminta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk selalu all out melaksanakan tugas dan fungsinya dalam memberi motivasi kepada petani yang memilih komoditi cabai sebagai unggulan.

“Harapan kami kepada instansi terkait, untuk terus memberi pembinaan-pembinaan. Dan itu akan memotivasi petani lebih giat lagi bekerja dan menjadikan tanaman cabai sebagai usaha keluarga,” pungkasya.

Di tempat sama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Katingan, Mozard D. Staing, S.Pi., mengatakan terus memberi motivasi kepada petani cabai. agar makin bersemangat. Upaya itu diantaranya dengan memberi bantuan bibit, pupuk, alat-alat pertanian serta bimbingan.

“Produkasi cabai saat ini hanya dijual di wilayah Katingan, belum sampai keluar. Supply cabai dari daerah kita sendiri masih belum cukup. Jadi usaha ini masih menjanjikan,” tukasnya. (Dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.