Palangka Raya (Dayak News) – Gerai BRIlink kembali menjadi sasaran Perampokan saat kota Palangka Raya tengah di Guyur Hujan Lebat, Rabu (12/03/2025) Malam.
Peristiwa tersebut menimpa gerai Brilink Akbar yang berada di Jalan Rajawali Kilometer 4 Kelurahan Bukit Tunggal sekitar pukul 19.30 WIB dan uang tunai sebesar 80 Juta Rupiah raib di bawa kabur setelah pelaku menyerang seorang kasir wanita berinisial SF (24).
Keterangan yang berhasil dihimpun Dayaknews.com di lokasi kejadian, sekitar pukul 19.00 WIB pelaku sebelum melakukan aksinya datang berteduh dan sempat makan di sebuah rumah makan yang tepat berada di samping gerai Brilink tersebut dengan memesan lalapan ayam goreng.
“Tadi dia sempat memesan makanan ayam goreng, terus setelah selesai makan minta izin ke toilet karena sakit perut dan ingin buang air besar,” ucap Hariyadi (47) pemilik Rumah Makan.
Saat itu, Hariyadi dan istrinya tidak curiga, namun kurang lebih 20 menitan di dalam toilet dan tidak kunjung keluar, Istri Hariyadi pun menyampaikan bahwa terduga pelaku belum keluar dari toilet dan karena merasa ada yang janggal sempat mengetuk pintu toilet.
“Tidak lama saya mendengar teriakan minta tolong dari toko sebelah, lalu kita kesebelah melihat dan ternyata kata tetangga ruko ada perampokan di brilink dan melihat mbaknya tadi berdarah.” Tuturnya lebih lanjut.
Saat itu, Hariyadi teringat ada orang di dalam toiletnya tidak kunjung keluar, lalu dengan inisiatif membuka pintu dengan cara di dobrak dan melihat kalau orang tersebut tidak ada, dan plafon toiletnya sudah dalam kondisi hancur di jebol paksa oleh terduga pelaku yang melakukan aksi pencurian di Gerai BRIlink.
Sementara itu, Pemilik Toko Ponsel yang tepat berada di Samping Gerai Brilink, Yoga (36) menerangkan tidak mengetahui pasti kejadian yang terjadi karena saat itu sedang dalam kondisi hujan lebat, namun dirinya sempat mendengar seperti suara tangisan yang dikiranya suara kucing.
“Saya kira awalnya suara kucing mas, karena samar-samar ketutup suara hujan yang deras, cuma makin kencang suaranya, dan saya cek lagi, dan melihat mbaknya di dalam gerai sudah berlumuran darah.” Jelasnya singkat.
Dari keterangan yang di dapat di tempat kejadian perkara diketahui pelaku masuk ke gerai Brilink dengan menjebol bagian plafon di gerai tersebut, dan turun langsung melakukan penganiayaan terhadap korban yang merupakan kasir menggunakan palu sambil menyekik leher korban dan menutup mulut korban, dan merampas uang di dalam gerai tersebut dengan total 80 Juta rupiah.
Jajaran kepolisian dari unit Jatanras Satreskrim Polresta Palangka Raya yang mendapatkan laporan adanya kejadian pencurian yang disertai dengan kekerasan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan serangkaian penyelidikan.
Hingga berita ini tayang, belum ada keterangan resmi dari Pihak Kepolisian terkait insiden tersebut. (AJn)
