Jelang Tanding Kalteng Putra Melawan Persekat Tegal Besok, Ini Kata Head Coach. Eko Tamamie: Tiga Pemain Kalteng Putra Masih Ingin Bertanding

oleh -
oleh
Jelang Tanding Kalteng Putra Melawan Persekat Tegal Besok, Ini Kata Head Coach. Eko Tamamie: Tiga Pemain Kalteng Putra Masih Ingin Bertanding 3
Pelatih Kalteng Putra, Eko Tamamie.

Palangka Raya (Dayak News) – Pertandingan Kalteng Putra melawan Persekat Tegal yang akan dilaksanakan Besok, Jumat (02/02/2024) nampaknya tidak akan berlangsung Akibat tidak adanya pemain yang akan bertanding, Kalteng Putra diduga akan kembali kalah Walk Over (WO) saat menjamu Persekat Tegal.

Hal tersebut dikarenakan hampir semua pemain tim tuan rumah sudah pulang kampung akibat para pemain yang melakukan aksi mogok massal bermain yang diduga karena gaji telat dibayarkan oleh manajemen tim.

Jelang Tanding Kalteng Putra Melawan Persekat Tegal Besok, Ini Kata Head Coach. Eko Tamamie: Tiga Pemain Kalteng Putra Masih Ingin Bertanding 4

Bahkan, buntut dari aksi tersebut terjadi pelaporan oleh Manajemen Kalteng Putra setelah para pemain mengunggah surat pernyataan yang terdapat tanda tangan di atas materai Rp.10.000,- yang diunggah ke Media sosial oleh masing-masing pemain.

Pelaporan yang diambil oleh pihak manajemen Kalteng Putra itu sendiri, diduga karena pihak manajemen merasa nama baiknya telah dicemarkan dan hal tersebut juga telah melanggar unsur undang-undang ITE.

Pelatih Kalteng Putra, Eko Tamamie saat dikonfirmasi memberikan tanggapan terkait tidak ada pemain yang akan bertanding pada besok, Jumat (02/02/2024).

“Sebenarnya masih ada pemain asing dan naturalisasi yang masih ingin bermain pada pertandingan besok,” jelasnya kepada awak media, Kamis (01/02/2024) sore.

Menurut Eko, Terdapat 3 pemain yang masih ingin bermain pada laga terakhir Kalteng Putra tersebut, namun ada keterbatasan pemain dalam pertandingan yang tidak dapat dipenuhi.

“Kita tidak bisa untuk bertanding, karena maksimal untuk bermain dalam satu tim sebanyak 8 orang pemain. Saat ini hanya 3 sampai 4 orang, tentu kita tidak akan bisa untuk bertanding melawan Persekat Tegal,” ujarnya.

Dirinya pun mengungkapkan bahwa tiga orang pemain yang masih berniat untuk bermain pada pertandingan terakhir melawan Persekat yakni Guy Junior, Willian Correia, dan Haru Nakagaki. Sementara Miftah Sani masih ingin bermain, namun ada kendala dan hambatan keterlambatan pembayaram gaji. Diduga karena adanya keterlambatan pembayara gaji, akhirnya Miftah Sani pun ikut dengan teman-teman yang lain.

BACA JUGA :  Peringati Hari Ibu, Forum Puspa Kalimantan Tengah gelar Bakti Sosial ke LPKA Palangka Raya

“Semua pemain saat ini sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing, kecuali 3 pemain tadi yang masih di di Kota Palangkaraya,” tutup Eko Tamamie. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.