SEKOLAH SDN 2 PANARUNG DISERANG HANTU API

oleh -
oleh
SEKOLAH SDN 2 PANARUNG DISERANG HANTU API 1
Peristiwa kebakaran yang terjadi disaat proses belajar mengajar sedang berlangsung, membuat panik siswa dan guru. Nampak situasi saat terjadi kebakaran SD Negeri 2 Panarung(foto/Dayak News)

Palangka Raya, 14/1/20 (Dayak News ). Tiga ruangan, yaitu ruangan guru, ruang rapat, ruang agama Islam dan sebuah rumah penjaga sekolah di SD Negeri 2 Panarung serta 1 buah kamar kecil yang terletak dijalan P.M Noor Kelurahan Panarung terbakar secara tiba-tiba, Selasa (14/01) sekitar pukul 08.59 WIB

Peristiwa kebakaran yang terjadi disaat proses belajar mengajar sedang berlangsung, sempat membuat panik ratusan siswa dan gurunya bahkan tiga rumah yang berada dibelakang sekolah milik warga sempat dikeluarkan barang-barangnya karena dempetnya rumah warga dengan ruangan yang terbakar.

Tamah, S.Pd selaku kepala sekolah SDN 2 Panarung yang diwawancarai awak media mengaku kaget akan kebakaran yang terjadi disekolahnya disaat jam belajar mengajar sedang berlangsung.

“Saya kira awalnya nah orang bakar sampah, kebetulan saya lagi ada didalam ruangan saya pak lagi bekerja didalam, pas dengar siswa ada teriak kebakaran, saya langsung keluar, eh ternyata rumah penjaga sekolah sudah habis separo,”ucap Tamah.

Sementara itu, Dani (10) siswa kelas 5 disekolah tersebut menuturkan awalnya dia dan temannya risky mau pergi ke kamar kecil untuk kencing, belum sampai kamar kecil mereka melihat api dari dalam Rumah penjaga sekolah.

“Aku langsung bilang ke ibu guru terus risky yang teriak-teriak om ada kebakaran, yaudah langsung panik semuanya”, tutur Dani.

Sementara itu, Api berhasil dijinakkan sekitar 30 menit pasca kejadian setelah puluhan Pemadam Kebakaran Milik Pemerintah dan Swasta ditambah AWC dari Sat Sabhara Polresta Palangka Raya dan Dit Samapta Polda Kalteng dikerahkan ke lokasi tersebut.

Tidak ada korban Jiwa dalam peristiwa ini. Kejadian kebakaran sekolah ini telah ditangani Kepolisian dari Polresta Palangka Raya dan Penjaga Sekolah bernama Segah (55) yang kebetulan pada saat kebakaran sedang berjualan dikantin sekolah dibawa bersama beberapa saksi untuk dimintai keterangan di unit Satreskrim Polresta Palangka Raya. (AJN/BBU)

BACA JUGA :  APARAT PENEGAK HUKUM BERHASIL MENGUNGKAP PEREDARAN NARKOTIKA DI RAKUMPIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.