Palangka Raya (Dayak News) – Seorang Pria berinisial FY (32) yang merupakan tenaga PTT dan bertugas sebagai Sopir Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jumat (20/09/2024) sore Ditemukan rekan kerjanya Terbaring Tidak Bernyawa di sebuah ruangan yang di gunakan untuk sholat di Gedung Kantor Dinas Pendidikan di Jalan G.obos 11 Palangka Raya.
Menurut keterangan yang di dapat di Lokasi Kejadian, Korban sebelumnya sekitar pukul 12.00 WIB selesai melaksanakan Sholat Jumat dan Makan Siang langsung naik ke lantai dua gedung kantor Dinas Pendidikan kota Palangka Raya untuk beristirahat seperti biasanya.
“Tadi ada salah satu pegawai mau sholat ashar sekitar jam 15.00 WIB cuma tidak bisa karena posisinya terlentang dan menutupi arah kiblat. Sempat di bangunin cuma tidak bergerak.” Terang salah satu pegawai Disdik, Ester, Jumat (20/09/2024) Malam.
Karena merasa ada yang janggal, lalu pegawai tersebut memanggil beberapa pegawai lain untuk mengecek kondisi korban, namun juga tidak ada jawaban dari korban sehingga akhirnya beberapa pegawai langsung melaporkan kejadian ini ke Tim Emergency Response Palangka Raya.
Menerima laporan dari pegawai komplek Perkantoran Pemko Jalan Soekarno bahwa ditemukan jenazah pria di Mushola Disdik Palangka Raya sekitar pukul 16.30 WIB, tim ERP segera merapat ke Lokasi kejadian untuk melakukan Pengecekan terhadap laporan tersebut, dan saat tiba di lokasi kejadian tim langsung melihat kondisi dan menyatakan meninggal dunia.
Terpisah, Kepala Bagian Operasi ERP Yustinus Exaudi membenarkan bahwa pihaknya melakukan evakuasi jenazah tersebut, setelah evakuasi jenazah diantar ke ruang Kamboja RSUD dr. Doris Silvanus untuk diperiksa lebih lanjut penyebab meninggalnya.
“Setelah dilakukan pemeriksaan maka kami akan mengantarkan jenazah tersebut ke rumah dua di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 7 Palangka Raya,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Palangka Raya Jayani mengatakan, korban berinisial FY yang ditemukan meninggal di ruang sholat yang juga di gunakan sebagai tempat istirahat di lantai 2 Gedung kantor Disdik tersebut merupakan Pegawai Tidak Tetap yang menjadi sopir mobil dinas yang biasa menemaninya beraktivitas.
“Korban ini saya lihat tadi kondisinya baik – baik saja, kemudian korban tiduran di ruang sholat usai sholat Jumat, namun hingga sore hari korban tidak bangun – bangun,” katanya.
Melihat kepergian sang sopir, Jayani menyampaikan ucapan belasungkawa sedalam – dalamnya dan turut berdukacita kepada keluarga korban yang ditinggalkan.
“Saya atas nama pribadi,atas nama Pemerintah Kota Palangka Raya dan atas nama Dinas Pendidikan Palangka Raya mengucapkan turut berdukacita, korban adalah salah satu rekan kerja kami di Dinas Pendidikan Palangka Raya,” Tandasnya. (JAY/AJn)