Polresta Palangka Raya – Setelah menerima laporan dari RSUD Doris Sylvanus adanya warga yang meninggal karena Covid-19, Polresta Palangka Raya, Polda Kalteng langsung meluncur ke lokasi.
Ditempat ini, rupanya ada keluarga dari NW (39) yang tidak terima prosesi pemakaman menggunakan protokol kesehatan.
Tidak ingin terjadi kesalahpahaman atas penolakan ini, petugas pun menjelaskan jika NE didiagnosa ada stroke non hemoragic, gangguan katatonik organik yang tentu saja sudah mendapatkan penangan dari Nakes RSUD Doris Sylvanus.
Kemudian, setelah permintaan dari keluarga untuk di Swab PCR juga dipenuhi dan hasilnya positif terkonfirmasi Covid-19.
“Setelah melewat proses yang cukup alot, akhirnya pihak keluarga dari NW menerima hasil yang sudah dikeluarkan pihak RSUD Doris Sylvanus,” kata Kapolres Kombes Pol Budi Santosa, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Pahandut Kompol Susilawati, S.E., M.M.,, Minggu (06/03/2022) malam.
“Dengan situasi seperti ini Tim Satgas Kota Palangka Raya pun bersedia mengawal jenazah hingga ke perbatasan Kabupaten Katingan yang kemudian dilanjutkan oleh rekan kita disana,” pungkasnya.(dk_reborn)
