Palangka Raya (Dayak News) – Pemilihan Kepala Daerah di Provinsi Kalimantan Tengah dipastikan berlangsung dengan ketat dan aman berkat upaya pengamanan yang diperkuat oleh 5.378 personel, termasuk kekuatan dari jajaran Polda dan Polres juga ditambah bantuan dari TNI sekitar 3.685 personel.
Terhitung Sejak 25 Oktober 2023, 41 orang personel dari Direktorat Samapta Polda Kalteng ditempatkan di Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah dan Badan Pengawas Pemilu untuk memastikan lancarnya proses demokrasi.
Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, menyatakan bahwa pengamanan di KPU ini pihaknya mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif.
Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan hak warga negara dalam menggunakan hak pilihnya tanpa ada tekanan atau ancaman.
“Preemtif ini kita melihat situasi, kondisi dan menganalisa perkembangan wilayah di Kalimantan Tengah. Kemudian kegiatan preventif melakukan kegiatan patroli, himbauan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat rangkaian kegiatan pemilu kemudian tahapan-tahapannya.” Ujarnya
Erlan menegaskankan kegiatan ini bertujuan untuk menjaga situasi Kamtibmas pada tahapan pemilu yang akan dilaksanakan di 2024. (AJn)