Kuala Kurun, 14/8/2020 (Dayak News). Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan lembaga ekonomi sebagai ujung tombak memacu ekonomi masyarakat desa.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar secara khusus kegiatan dalam upaya, peningkatan BUMDes itu.
Sebagaimana dilaksanakan untuk BUMDesa se-Kecamatan Kurun, di aula kantor Desa Tumbang Tariak, Kamis (13/8/2020).
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Penguatan Lembaga Ekonomi Desa Dinas PMD Gunung Mas, Novi Rela menuturkan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas pengurus BUMDes supaya mampu mengelola dan mengembangkan usaha lebih baik.
“Jika BUMDes ini berjalan dengan baik untuk kelanjutanya, otomatis bakal meningkatkan perekonomian masyarakat di desa ini sendiri,” kata Novi.
Dikatakan, terdapat beberapa desa di Kecamatan Kurun yang belum membentuk BUMDes. Sedangkan BUMDes yang diketahui telah berjalan baik, yaitu BUMDes Tumbang Hakau dengan unit usaha perdagangan bahan bakar minyak (BBM), kemudian BUMDes Hurung Bunut dengan toko Sembako, serta BUMDes Tumbang Miwan dengan unit usaha jasa penyewaan tenda.
Sementara untuk BUMDes Kabupaten, yakin BUMDes Bangun Sari, Kecamatan Manuhing yang menjadi rujukan atau contoh sukses pengelolaan BUMDes, dengan modal Rp 25 juta. Pengelola BUMDes ini sukses mengembangkan berbagai jenis usaha hingga merambah jual beli kelapa sawit,” ujarnya.
Dalam menentukan unit atau jenis usaha BUMDes, harus melalui musyawarah dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat desa.
“Kehadiran BUMDes jangan sampai mematikan usaha masyarakat yang telah ada, namun diposisikan sebagai mitra usaha. Contohnya menjadi distributor atau agen Sembako dan lain sebagainya,” pinta Novi.
Kepala Desa Tumbang Tariak, Rodi Asser, menyambut baik kegiatan tersebut sekaligus mengapresiasi atas kepercayaan Dinas PMD Gumas menjadikan Tumbang Tariak sebagai tuan rumah.
“Melalui kegiatan ini, kami selaku pemerintah desa berharap BUMDes yang telah terbentuk bisa aktif dan sukses mengembangkan usahanya. Sebab selama ini terkesan vakum. Rencananya BUMDes di sini akan membuka unit usaha layanan BRI link, toko Sembako dan agen gas elpiji,” ucapnya.(AI/BBU).
