TUMBANG ANOI, 22/7/19 ◇ (Dayak News). Gubernur Kalimantan Tengah (Kakteng) H.Suguanto Sabran buka kegiaran sangat bersejarah bagi Dayak di era tahun 2019, yakni seminar
Internasional Tumbang Anoi.
Seminar Internasional dirangkaikan dalam kegiatan ekspedisi napak tilas Damai Tumbang Anoi 1894-2019 di Cagar Budaya Rumah Betang Damang Batu, Desa Tumbang Anoi Kecamatan Damang Batu Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Kalimantan Tengah (Kalteng) 1894-2019.
Acara dibuka dengan resmi ditandai penabuhan ketambung oleh Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Senin (22/7/19) sore.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Presiden Borneo Dayak Forum, Dato’Dr. Jeffry Kitingan beserta pengurus dan BDF dan rombongan, Sekretaris Jenderal Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) Yakobus Kumis, Bupati Gumas Jaya S Monong, SE., M.Si, beserta forkompimda, para Bupati/Wakil Bupati Se-Kalimantan Ketua DAD Provinsi Kalteng H. Agustiar Sabran beserta jajaran Perngurus DAD, organisasi masyarakat (Ormas) dayak seluruh Kalimantan, dari tokoh Agama, Tokoh masyarakat serta undangan lainnya.
Dalam sambutan Gubernur H. Sugianto Sabran mengucapkan selamat datang kepada seluruh undangan yang hadir, bangsa-bangsa dayak yang lainnya, serta ucapan terima kasih kepada panitia lembaga dan organisasi dayak di seluruh Kalteng sehingga terselenggaranya acara Seminar Internasional dan Ekspedisi Napak Tilas Damai Tumbang Anoi.
“1894-2019 seratus dua puluh lima yang lalu bahwa acara perdamaian suku dayak kita bertemu kita bersatu, tidak ada lagi acara hakayau mangayau sehingga kita berkumpul dengan tujuan yang sama di jaman yang sudah serba modern. Pada hari ini kita bersam-sama kita harus bersatu, saling bahu membahu untuk harkat dan martabat bangsa dayak khususnya masyarakat Kalimatan,” ujarnya.(Dayak News/Adv/AI/BBU).