Kuala Kapuas, 21/9/2020 (Dayak News). Musibah kebakaran yang terjadi di wilayah Komplek Pasar Desa Pujon RT 02 Kecamatan Kapuas Tengah pada Sabtu dinihari (19/9/2020) menghanguskan pertokoan dan rumah warga setempat.
Dalam kejadian tersebut, sebanyak 86 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak sehingga mengakibatkan 276 jiwa harus kehilangan toko, rumah maupun bangunan yang dimilikinya.
Tanpa menunggu lama, Pemerintah Kabupaten Kapuas segera menyalurkan bantuan berupa 90 paket sembako untuk tiga hari dan uang tunai Rp 3 juta kepada masing-masing Kepala Keluarga yang terdampak.
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat didampingi instansi terkait secara langsung meninjau lokasi kejadian, Minggu malam (20/9/2020), dimana dalam kesempatan tersebut dirinya mengungkapkan keprihatinannya atas musibah yang terjadi itu seraya menghimbau kepada masyarakat yang terdampak musibah agar selalu bersabar dan ikhlas dalam menghadapi cobaan yang terlah terjadi.
“Keselamatan itu adalah yang utama, apapun yang terjadi kita tetap harus semangat dalam menjalani kehidupan dan meyakini pasti ada hikmah yang dapat dipetik dari setiap kejadian,” ujar Bupati Kapuas dua periode itu.
Dirinya pun mengharapkan dengan bantuan yang diberikan, dapat sedikit meringankan beban para korban yang terdampak.
“Musibah ini adalah ujian, tetap selalu bersabar dan jadikan musibah ini sebagai contoh agar lebih berhati-hati dalam kedepannya, contohnya seperti apabila ingin membangun rumah agar jangan terlalu berdempetan, kemudian memastikan sumber api seperti kompor, peralatan listrik dan lain-lain sudah benar-benar aman,” ungkap Ben.
Dengan masih dalam suasana pandemi Covid-19, Ben juga berpesan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol-protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Dalam musibah kebakaran yang terjadi dini hari itu, menghanguskan sebanyak 74 bangunan, rumah maupun toko milik warga dan juga dua 2 losmen ikut terbakar.(PR/)
